JUARA.NET – Petarung kelas welter, Colby Covington, menuturkan ujaran kebencian yang dia alamatkan kepada Stephen Thompson, Gilbert Burns, dan para jagoan kelas ringan UFC.
Colby Covington memang dikenal sering mengeluarkan pernyataan yang kerap memicu prahara.
Ujarannya yang paling fenomenal adalah kala dia berhasil mengalahkan Tyron Woodley di UFC Vegas 11.
Dalam sesi konferensi pers, petarung berjulukan Chaos atau Si Kisruh ini dengan gamblang mengatakan bahwa gerakan Black Lives Matter adalah gerakan tipu-tipu dan lawakan.
Covington bahkan menyebut Tyron Woodley yang merupakan seorang berkulit hitam sebagai seorang teroris dan seseorang yang membenci Amerika karena memihak kriminal.
Selain itu Covington juga memberi ledekan rasis ke raja kelas welter, Kamaru Usman, dengan menyindir asal-usulnya.
Beberapa petarung yang berkulit hitam seperti Leon Edwards dan Israel Adesanya pun membalasnya dengan komentar menohok.
Namun, selain ujaran rasis, nyatanya Covington juga suka menebar ujaran kebencian yang bertemakan keluarga.
Baca Juga: Gelandangan Balik Masuk Peringkat, Petarung Paling Dibenci Pertanyakan Kriteria Ranking UFC
Dilansir Juara.Net dari Essentiallysports yang mengutip dari Submission Radio, Colby Covington terdengar melayangkan sindirannya kepada ayah petarung kelas welter, Stephen Thompson.
Covington menghina Stephen Thompson dengan menyebut ayah Si Bocah Ajaib bukan seorang pria sejati.
“Jika ayah Stephen Thompson adalah seorang pria sejati, pastinya dia sudah menempatkan anaknya di gulat, bukan di karate.”
Selain meledek Stephen Thompson dan ayahnya, Colby Covington juga menghina Gilbert Burns dengan menyebutnya petarung gagal di kelas welter.
Covington memberi saran kepada Gilbert Burns untuk pindah bertarung di kelas ringan.
Selain itu, dia juga menyebut para petarung di divisi yang kini masih dirajai Khabib Nurmagomedov tersebut sebagai gelandangan.
“Gilbert, Anda baru saja kalah KO.”
Baca Juga: Dari Cinta sampai Cuan, Petarung Rasialis Ungkap Deretan Alasan Tolak Jagoan Terkutuk
“Anda adalah petarung gagal kelas ringan, Anda adalah sebuah noda.”
“Anda tak pantas melawan siapa pun.”
“Anda perlu mengalahkan beberapa gelandangan di kelas ringan.”
Dengan pernyataan pernyataan-pernyataan tersebut, pantas saja banyak orang menyebut Colby Covington sebagai petarung yang paling dibenci di UFC.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | essentiallysports.com, bloodyelbow.com, MSN |
Komentar