JUARA.NET - Jagoan kelas menengah, Derek Brunson, tidak setuju dengan pernyataan Presiden UFC, Dana White mengenai kondisi mental Kevin Holland di UFC Vegas 22.
Kevin Holland berjumpa dengan Derek Brunson pada laga main event UFC Vegas 22 pada hari Minggu (21/3/2021) WIB.
Derek Brunson berhasil tampil gemilang dengan teknik grappling-nya saat melawan Kevin Holland di UFC Vegas 22.
Jagoan veteran Strikeforce berusia 37 tahun ini mampu berkali-kali menjatuhkan Kevin Holland dan mengendalikannya di lantai oktagon.
Derek Brunson sukses meraih kemenangan dari Kevin Holland melalui keputusan angka mutlak.
Namun, penampilan solid Derek Brunson justru teralihkan dengan aksi nyeleneh yang dilakukan Kevin Holland.
Sudah dikenal banyak omong, Kevin Holland membawa aksi mulut besarnya tersebut ke level baru saat melawan Derek Brunson.
Baca Juga: Memang Nasib Penjaga Gerbang! Niat Duel Ditolak Keras Petarung Impian
Hampir selama 25 menit penuh Kevin Holland selalu berbicara tanpa henti.
Aksi banyak omong yang dilakukan Holland bukanlah hal yang baru, tetapi sebelum ini terjadi saat dia berhasil memenangi pertarungan. Tidak untuk kali ini.
Bukan hanya harus merasakan kekalahan, Holland yang banyak omong terlihat tidak begitu fokus.
Hal ini menyebabkan Presiden UFC, Dana White, kemudian mengatakan bahwa Holland menderita "gangguan mental" selama pertarungan berjalan.
Namun, sang lawan, Derek Brunson, tidak menyetujui perkataan Dana White.
Brunson mengatakan bahwa teknik gulatnya yang membuat dia memenangi duel, bukan mulut besar Holland.
"Tidak, dia hanya tidak bisa menghentikan teknik takedown saya. Ini lucu. Dia terus menerus memberikan pinggulnya."
Baca Juga: Israel Adesanya Ingin Derek Brunson Memangsa Paulo Costa
"Dia adalah pria yang sangat eksplosif, menyukai lari tetapi dia lamban, jadi terkadang menjadi terlalu mudah."
"Jadi, dia terus memberikan pinggulnya dan dia ada di sana untuk dijatuhkan." ucap Brunson dikutip Juara.net dari BJPenn.
"Dana White adalah salah satu dari orang-orang ini. Dia akan kesal dengan Anda. Saya akan keluar di duel selanjutnya dan menghabisi lawan saya dan dia akan bahagia lagi."
"Semuanya baik. Saya melawan Edmen Shahbazyan dan menyelesaikan pertarungan terakhir anak itu. Saya tidak mendapatkan bonus dari pertarungan itu."
"Acara utama. Menghabisinya. Tidak ada yang terlalu senang dengan hal itu, tetapi yang terjadi, terjadilah."
"Saya datang ke sini untuk bertarung. Setiap pertarungan tidak mungkin berjalan hebat, tetapi saya sudah lama berada di sini. Kelas ini dibangun berada di punggung saya."
Baca Juga: Hasil UFC Vegas 22 - Bikin Khabib Ngakak di Tengah Duel, Teror Jagoan Paling Seram 2020 Tamat
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar