JUARA.NET - Jagoan kelas welter UFC, Khamzat Chimaev, mengira dirinya terkena kanker saat mengalami batuk darah setelah melakukan sesi latihan di Las Vegas.
Khamzat Chimaev seharusnya dijadwalkan tampil melawan Leon Edwards di seri duel UFC Vegas 21 (13/3/2021).
Namun, Khamzat Chimaev terpaksa mundur karena kondisinya belum pulih akibat efek dari infeksi COVID-19.
Perjuangan Khamzat Chimaev untuk sembuh dari virus corona membuatnya batuk darah dan berpikir bahwa kariernya sebagai petarung MMA telah berakhir.
Melihat kondisinya semakin memburuk, Khamzat Chimaev mengungkapkan bahwa dirinya berpikir terkena penyakit kanker akibat batuk darah yang dialaminya.
"Ya, tim medis di Las Vegas sangat bagus, tetapi mereka mengizinkan saya berlatih," kata Khamzat Chimaev kepada RT Sport.
"Saya melakukanya dengan baik pada awalnya, kemudian mereka mengatakan kepada saya bahwa saya sudah bisa melakukan latihan kardio."
Baca Juga: Tantangan Pensiunan Abal-abal Khamzat Chimaev Berakhir Penolakan
"Kemudian saya merasa tidak enak badan lagi. Saya pergi ke kamar mandi dan mulai batuk darah."
"Hal itu membuat pikiran saya sedikit kacau. Jujur saja, kejadian itu membuat saya takut. Kanker? Ini seperti: 'Saya sudah sakit untuk waktu yang lama, kenapa hal ini tidak hilang juga?'."
"Berbagai pikiran melintas di benak saya. Ditambah saya melakukan karantina sendirian di Las Vegas, berjuang untuk mengatasi semuanya," pungkas Khamzat Chimaev dikutip Juara.net dari BJPenn dan RT Sport.
Sangat sulit bagi seorang atlet profesional untuk mengatasi penyakit seperti ini, tetapi beruntung untuk Chimaev karena dia akhirnya tampak mulai sehat.
Khamzat Chimaev mengaku bahwa dirinya berharap untuk kembali ke oktagon pada musim panas ini.
Jagoan berjulukan Borz atau Serigala ini pun sudah mulai menggoda Neil Magny untuk jadi lawan di duel berikutnya.
Sayangnya, keinginan Khamzat Chimaev untuk menantang Neil Magny langsung ditolak mentah-mentah.
Baca Juga: Tak Jadi Pensiun dari UFC, Khamzat Chimaev Latihan dengan Buaya dan Hiu
Neil Magny mengatakan dirinya tidak bisa menunggu terlalu lama hingga Khamzat Chimaev sembuh dengan sempurna.
Pembicaraan duel antara Khamzat Chimaev melawan Neil Mgany sendiri baru sekadar kata-kata melalui media sosial dan belum terkonfirmasi apakah pertarungan ini akan terselenggara atau tidak.
"Ini hanya berupa rumor," Khamzat Chimaev mengatakan peluangnya menghadapi Neil Magny.
"Belum terlihat jelas sekarang, mari kita lihat saja nanti."
Gagal menghadapi Leon Edwards, Chimaev kemudian digantikan jagoan Muslim, Belal Muhammad.
Pertarungaan tersebut berakhir dengan no contest atau tanpa pemenang.
Laga utama UFC Vegas 21 berakhir dengan mata Belal Muhammad tercolok tanpa sengaja oleh Leon Edwards.
Baca Juga: Tak Bisa Balas Pencolok Mata, Jagoan Muslim Incar Legenda Grappler
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | bjpenn.com, RT Sport |
Komentar