Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Rebut Motor Pembalap Muda, Valentino Rossi Mending Minggat dari MotoGP

By Fiqri Al Awe - Kamis, 1 April 2021 | 16:00 WIB
Pembalap gaek,  Valentino Rossi dapat intervensi pensiun dari pengamat MotoGP.
MotoGP.com
Pembalap gaek, Valentino Rossi dapat intervensi pensiun dari pengamat MotoGP.

JUARA.NET - Pengamat MotoGP, Marco Lucchinelli, menyampaikan saran yang begitu pedas untuk pembalap gaek, Valentino Rossi.

Meski usianya sudah hampir menginjak setengah abad, pembalap gaek, Valentino Rossi, masih turun membalap untuk seri MotoGP 2021.

Terdepak dari kursi tim Yamaha pabrikan tidak membuat Valentino Rossi mengalami kesulitan mencari kursi pengganti di MotoGP 2021.

Mulai musim MotoGP 2021, Valentino Rossi bakal bertarung bersama tim Petronas Yamaha SRT.

Pada akhir pekan lalu, Valentino Rossi resmi melibas seri MotoGP 2021 bersama tim barunya.

Nahas, penampilan Valentino Rossi masih belum maksimal karena hanya mampu menggondol tempat ke-12 pada sesi balapan MotoGP Qatar 2021.

Performa miring Valentino Rossi tersebut tentu tidak luput dari sorotan pengamat MotoGP, Marco Lucchinelli.

Tidak tanggung-tanggung, Marco Lucchinelli bahkan mengintervensi Valentino Rossi untuk angkat kaki dari MotoGP.

Baca Juga: Girangnya Bos Honda di MotoGP Qatar 2021 meski Tak Ada Marc Marquez

Lucchinelli tak cuma menyoroti dalam-dalam performa Valentino Rossi yang kian menurun.

Ia juga merasa Valentino Rossi kini membalap sekadar untuk melewati garis finis, bukan untuk memenangi balapan MotoGP.

"Valentino memang luar biasa dulu, tetapi skerang saatnya memberikan ruang untuk para pembalap muda di MotoGP," kata Lucchinelli dilansir Juara.net dari Corsedimoto.

"Saya tidak punya masalah dengannya (Rossi), tetapi saya punya masalah dengan orang-orang yang mencoba mendongkraknya terus-terusan."

"Sekarang ia hanya membalap untuk melewati garis finis, bukan untuk memenangi balapan," tandasnya.

Makin pedas dengan omongannya, Lucchinelli juga kejam mencibir kondisi Rossi yang ia klaim merebut kesempatan para pembalap muda.

"Jadi Anda mengambil motor dari para talenta muda," katanya.

"Tetapi, dia tidak pernah memenangi balapan dalam tiga tahun belakangan," sambungnya.

Baca Juga: Kesulitan di Moto3 Qatar 2021, Bos Honda Yakin Keluarkan Potensi Pembalap Indonesia yang Sesungguhnya 

Tidak heran jika kritikan tajam mulai berdatangan menyerang Rossi.

Pasalnya, momen Rossi terakhir kali memenangi balapan memang sudah terjadi cukup lama, yakni di tahun 2017.

Meski demikian, sepertinya kritikan Lucchinelli juga bisa dibilang terlalu prematur untuk diberikan.

Alangkah lebih baik jika membiarkan Rossi menyelesaikan musim MotoGP 2021 terlebih dahulu.

Selanjutnya, kiprah Rossi bakal berlanjut ujung pekan nanti pada seri MotoGP Doha 2021.

Baca Juga: Hasil MotoGP Qatar 2021 - Dikeroyok Ducati, Mantan Rekan Valentino Rossi Menggila

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Corsedimoto.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X