Karena Hal Ini Pembunuh Tanpa Suara UFC Tak Sudi Bersua Sahabat Kamaru Usman

JUARA.NET – Petarung kelas welter UFC, Vicente Luque, menyatakan bahwa dia tidak akan mau melawan penantang ranking 2, Gilbert Burns.

Vicente Luque baru saja bertarung melawan mantan raja kelas welter, Tyron Woodley, di UFC 260 pada 27 Maret lalu.

Dengan kemenangan tersebut, petarung berjulukan Silent Assassin atau Pembunuh Tanpa Suara ini merangsek ke peringkat 6 penantang kelas welter saat ini.

Masuk dalam daftar ranking 10 besar, kini Vicente Luque berkesempatan besar untuk melawan petarung ranking atas.

Namun, ada satu jagoan ranking atas yang tidak ingin dilawan oleh jagoan berusia 29 tahun ini.

Petarung yang dimaksud adalah jagoan yang dikenal sangat dekat dengan Kamaru Usman selaku raja kelas welter, Gilbert Burns.

Dilansir Juara.net dari BJPenn.com, Vicente Luque mengungkapkan alasannya tidak mau melawan petarung berpaspor Brasil tersebut.

Baca Juga: Sekutu Raja Kelas Welter Sebut Duel Leon Edwards dan Nate Diaz Tak Imbang

Jagoan asal Westwood ini berkata bahwa dia dan Burns memiliki hubungan yang lebih dari sekadar teman.

Menurut Vicente Luque, hubungannya dengan Gilbert Burns sudah seperti saudara.

Tidak hanya sebagai individual, Luque bahkan berkata hubungan keluarga keduanya juga sangat dekat.

“Kami sudah berkata bahwa kami tidak akan bertarung satu sama lain,” kata Vicente Luque.

“Kami lebih dari sekadar teman, kami adalah saudara.”

“Keluarga kami sangat dekat dan kami memiliki hubungan yang berbeda dari kebanyakan rekan satu tim.”

“Kami akan memikirkan sesuatu.”

“Kami berdua ingin menjadi juara dan hal itulah yang akan kami upayakan.”

“Kami berdua ingin satu sama lain menjadi juara.”

Baca Juga: Kamaru Usman Jadi Tersangka Merebut Lawan Impian Vicente Luque

“Untuk saat ini, ada banyak pria lain yang bisa kami lawan,” tutup petarung bertinggi badan 1,8 meter tersebut.

Dengan tidak mau melawan Gilbert Burns, Vicente Luque harus memilih petarung top lain agar membantunya menaiki tangga menuju takhta raja kelas welter.

Pilihan Luque pun akhirnya jatuh pada penantang nomor satu kelas welter, Colby Covington.

Namun, nampaknya keinginan petarung kelahiran tahun 1991 ini tidak akan terealisasi dengan mudah.

Pasalnya, Colby Covington tengah berniat untuk tampil dalam duel perebutan gelar juara.

Jagoan berjulukan The Chaos ini bahkan rela menjadi petarung cadangan dalam laga Kamaru Usman vs Jorge Masvidal yang akan berlangsung pada 27 Maret mendatang.