JUARA.NET – Petarung kelas ringan UFC, Dustin Poirier, menjelaskan alasannya ingin menjalani duel trilogi dengan Conor McGregor di kelas welter.
Belakangan muncul agenda duel trilogi Conor McGregor dan Dustin Poirier di UFC 264 akan dilangsungkan di kelas welter
Ide tersebut muncul usai Conor Mcgregor yang terlibat perselisihan dengan raja kelas welter UFC, Kamaru Usman.
The Notorious berkata jika bertarung di divisinya petarung Nigeria tersebut, dia akan menjadi juaranya.
Pernyataan Conor McGregor ini memancing ide dari sang calon lawan di duel triloginya, Dustin Poirier, untuk membawa laga mereka ke kelas welter.
Melalui cuitannya, Poirier nampak sangat bersemangat terkait ide tersebut.
“Mari lakukan di kelas welter, 3 duel, 3 kelas berbeda.”
Dua duel pertama McGregor dan Poirier memang dilakukan di 2 kelas berbeda, yaitu kelas bulu dan kelas ringan.
Baca Juga: Tepati Janji Donasi, Conor McGregor Malah Bikin Dustin Poirier Nyesek?
Akan tetapi, McGregror langsung menolak ajakan Poirier dengan tegas dan membalasnya menggunakan satu kata “No”.
Ajakan The Diamond itu awalnya memang seperti ajakan main-main saja mengingat mereka saat ini berstatus sebagai petarung ranking atas kelas ringan.
Namun, dalam wawancaranya dengan Ariel Helwani, Dustin Poirier menunjukkan keseriiusannya untuk membawa duel trilogi dengan McGregor ke kelas welter.
Dilansir Juara.net dari Sportskeeda yang mengutip dari ESPN, petarung ranking satu di daftar penantang kelas ringan ini membeberkan alasannya.
Poirier mengaku bahwa berat badannya saat ini adalah sekitar 80,7 kg, yang tentu saja lebih dekat ke kelas welter daripada kelas ringan.
Jika kelas ringan memiliki standar berat 70,3 kg, itu artinya Poirier harus menurunkan beratnya sebesar 10,4 kg untuk bisa berduel di divisi tersebut.
"Lihatlah otot besar ini, Ariel.” kata Dustin Poirier kepada Ariel Helwani.
“Saya saat ini berbobot 80,7 kg.”
Baca Juga: Duel Trilogi Bisa Cetak Sejarah, Conor McGregor Malah Tolak Mentah-mentah
“Saya memulainya seperti sesi pra-kamp.”
“Saya harus dalam kondisi yang bagus sebelum ke Florida selatan (kamp pelatihan) untuk mendapatkan kebugaran ideal."
“Saya harus bekerja sebelum pelatihan dimulai.”
“Saya berlatih sepanjang tahun, tetapi baru-baru ini mulai berdiet sebelum saya berangkat ke kamp pelatihan hanya untuk selangkah lebih maju," pungkas petarung yang juga berjualan saus sambal ini.
Jika McGregor berubah pikiran dan mau menyetujui ajakan Poirier untuk berduel di kelas welter, duel mereka akan mencetak sejarah di UFC sebagai trilogi yang diselenggarakan di tiga kelas berbeda.
Meskipun begitu, cukup disayangkan apabila pertarungan ini tidak jadi digelar di kelas ringan.
Pasalnya, duel trilogi ini sendiri bisa dibilang sebagai salah satu pertarungan paling krusial yang bisa menentukan siapa raja sejati di kelas ringan.
Pemenang dari laga ini kemungkinan besar akan melawan juara baru kelas ringan yang bisa diketahui di UFC 262 lewat duel Charles Oliveira dan Michael Chandler.
Lets do it at 170lbs. 3 fights 3 different weight classes
— The Diamond (@DustinPoirier) April 25, 2021
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Juara.net, ESPN, Sportskeeda |
Komentar