JUARA.NET - Rekan seperguruan Mike Tyson, Beneil Dariush, sepertinya tidak akan pernah mau menjajal bertarung melawan jagoan kelas ringan UFC, Justin Gaethje.
Pada UFC 262, Minggu (16/5/2021) WIB, rekan Mike Tyson, Beneil Dariush, bakal lakoni duel besar.
Setidaknya butuh enam kemenangan beruntun bagi Beneil Dariush hingga UFC menyabungnya dengan petarung elite kelas ringan, Tony Ferguson.
Bercokol di peringkat ke-9 dalam tabel ranking kelas ringan UFC, Beneil Dariush bakal semakin meroket di daftar peringkat andai kalahkan Tony Ferguson.
Hal itu berarti membuka peluang Beneil Dariush untuk bertempur dengan jagoan elite kelas ringan UFC lainnya.
Menariknya, tak semua jagoan elite kelas ringan UFC ingin dilawan oleh Beneil Dariush.
Salah satu yang tak ingin dilawan Beneil Dariush adalah jagoan UFC asal Amerika Serikat, Justin Gaethje.
Sambil bercanda, sang rekan seperguruan Mike Tyson ini mengaku bakal berusaha untuk menghindari duel melawan Justin Gaethje di UFC sebisa mungkin.
Baca Juga: Dikucilkan di UFC, Musuh Pamungkas Khabib Sasar Duel Mengerikan
Menyibak alasan dari ungkapan tersebut, Dariush justru membuat klaim yang makin mengejutkan.
Rutin berlatih bersama, Dariush mengklaim bahwa Justin Gaethje punya kekuatan yang mengerikan.
"Saat saya berlatih dengan Justin (Gaethje), Anda bakal sadar kekuatan mengerikan yang ia miliki," terang Dariush dilansir Juara.net dari BJPenn.
"Saya akan berusaha menghindari pertarungan tersebut sebisa mungkin," sambungnya.
Dariush memang punya punya hubungan akrab dengan Justin Gaethje.
Keduanya mulai berlatih bersama sejak persiapan Justin Gaethje untuk UFC 249 pada bulan Mei tahun lalu.
Berganti posisi untuk seri UFC 262, giliran Justin Gaethje yang bantu memoles rekan seperguruan Mike Tyson itu.
Alasan kedekatan ini juga yang membuat Dariush mengesampingkan kemungkinan duel melawan Gaethje.
Baca Juga: Unggah Foto Bareng Lawan Terakhir Khabib, Conor McGregor Ledek Dua Jagoan Kelas Ringan
"Satu hal tentang Justin, ia adalah teman yang sangat baik untuk saya," tuturnya.
Meski begitu, Dariush juga sadar bahwa kemungkinan duel melawan Gaethje bakal terjadi dan sulit ia hindari.
"Siapa yang tahu? Dalam waktu dekat pertarungan itu mungkin saja terjadi," tutupnya.
UFC 262 memang panggung paling tepat bagi Dariush untuk menunjukkan eksistensinya.
Berhadapan dengan lawan kuat sekaliber Tony Ferguson, tentu Dariush tak boleh lengah.
Akan tetapi, setidaknya Dariush punya pengalaman segudang lewat penampilan apiknya kala melumat jagoan kelas ringan UFC lainnya seperti Diego Ferreira, Scott Holtzman, dan juga Drakkar Klose.
Apalagi untuk seri UFC 262, Dariush juga sudah diberi wejangan oleh Gaethje yang pernah mengalahkan Tony Ferguson sebelumnya.
Baca Juga: UFC 262 - Tony Ferguson Pejuang THR, Bonus Dinaikkan 50 Persen
View this post on Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar