Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Eks Pelatih Valentino Rossi Sebut Marc Marquez Kehabisan Daya Magis

By Hernindya Jalu Aditya Mahardika - Sabtu, 22 Mei 2021 | 06:00 WIB
Marc Marquez terlempar dari motornya pada sesi Q2 MotoGP Malaysia 2019.
MOTOGP
Marc Marquez terlempar dari motornya pada sesi Q2 MotoGP Malaysia 2019.

JUARA.NET - Eks pelatih Valentino Rossi, Luca Cadalora, mengatakan Marc Marquez kehilangan magisnya dan sudah saatnya berubah.

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, kembali menjadi sorotan di seri MotoGP Prancis 2021 pada Minggu (16/5/2021)

Cedera yang dialami Marc Marquez akibat kecelakaan pada MotoGP 2020 terbukti memengaruhi penampilan The Baby Alien untuk musim ini.

Sempat tampil menawan pada awal balapan, Marc Marquez justru kembali meraih hasil kurang maksimal.

Terjatuh dua kali menyebabkan Marquez kembali gagal menunjukkan daya magisnya dan harus mengakhiri balapan pada seri MotoGP Prancis 2021 dengan poin nihil.

Hasil ini turut mendapatkan perhatian dari legenda juara dunia balap motor tiga kali sekaligus eks pelatih balap Valentino Rossi pada 2016-2018, Luca Cadalora.

Luca Cadalora menyebut Marc Marquez mulai kehilangan daya magis dan menurutnya hal itu wajar terjadi kepada pembalap sekaliber Marc Marquez hingga dirinya.

"Ada momen dalam kehidupan pembalap saat momen magis muncul dan semuanya berjalan dengan sempurna." kata Luca Cadalora.

"Saya pernah merasakan hal itu. Anda bahkan tidak tahu kenapa, tetapi hal itu muncul begitu saja dan Anda juga menjadi sosok yang beruntung."

Baca Juga: Dokter Blakblakan Mengenai Nasib Cedera Panjang Marc Marquez

"Lalu muncullah suatu momen yang mana bisa terjadi kapan saja seperti kecelakaan serius atau mungkin pertengkaran dengan pacar Anda, di mana hal magis itu hilang."

"Anda tak lagi bebas, banyak hal terjadi tidak sesuai dengan yang diharapkan. Magis itu hilang dan Anda akan sulit menerima hal itu."

"Namun Anda harus menerima hal itu, Anda harus berubah, tidak bisa melakukan hal yang biasa dilakukan sebelumnya. Jika berubah, Anda masih bisa menang. Jika tidak, hal itu akan jadi masalah."

Menurut Cadalora, Marc Marquez berada di fase transisi dan harus mengubah gaya membalapnya mulai dari sekarang agar bisa bersaing di seri MotoGP 2021.

"Ini seperti Anda berangkat dari masa remaja menuju ke dewasa. Anda harus melakukan itu. Anda tidak bisa menjadi bocah lagi."

"Marquez sudah menggunakan daya magisnya selama delapan tahun, tetapi dia harus mengubah gaya membalapnya dari sekarang."

Jika Marquez ingin berhasil tampil garang lagi di MotoGP 2021, Cadalora memberikan sedikit saran untuk juara dunia MotoGP enam kali ini.

"Memang menyenangkan saat Anda bisa tampil tidak terkalahkan. Hal magis itu memang bisa membuat Anda bahagia, tetapi suatu saat hal itu akan berakhir."

Baca Juga: Marc Marquez Gagal Finis, Manajer Repsol Honda Tak Khawatir karena Ini

"Ini adalah waktu yang tepat untuk Marc Marquez melakukan sesuatu yang berbeda, mengurangi risiko. Menurut opini saya, ia masih bisa tampil begitu kuat," pungkas Cadalora dikutip Juara.net dari GPOne.

Pada musim MotoGP 2021, Marc Marquez resmi kembali membalap pada seri ketiga di Portimao, Portugal.

Saat itu Marquez mampu finis di urutan ketujuh.

Untuk seri balapan di Jerez, Spanyol, Marc Marquez hanya mampu finis di urutan kesembilan.

Marc Marquez harus puas mengakhiri balapan dengan tidak meraih poin satu pun di Le Mans, Prancis.

Saat ini Marc Marquez berada di peringkat ke-17 pada klasemen sementara pembalap dengan raihan 16 poin.

Seri MotoGP selanjutnya akan berlangsung di Mugello, Italia, pada 30 Mei.

Baca Juga: Marc Marquez Dibuat Murka Saat Jatuh 2 Kali pada MotoGP Prancis 2021

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : GPOne.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X