JUARA.NET - Setelah sempat menghilang selama 2 tahun 2 bulan, jagoan asal Argentina, Santiago Ponzinibbio, berhasil kembali ke kolom kemenangan dengan meraih hasil UFC Vegas 28 yang disebut-sebut sebagai kandidat pertarungan terbaik tahun ini.
Santiago Ponzinibbio pernah memiliki prospek menjadi juara kelas welter UFC.
Antara akhir 2015 hingga pengujung 2018, Santiago Ponzinibbio begitu aktif bertarung dan menang 7 kali berturut-turut.
Ponzinibbio bahkan sempat dirancang bertemu Kamaru Usman sebelum The Nigerian Nightmare menjadi juara kelas welter UFC.
Tetapi, ketika itu jagoan berusia 34 tahun ini mundur karena cedera.
Baca Juga: Hasil UFC Vegas 28 - Baru Gabung 15 Hari, Robocop Menang di Laga Debut
Setelah meng-KO Neil Magny pada November 2018, Ponzinibbio kemudian mengalami masalah kesehatan beruntun.
Cedera, infeksi darah, dan COVID-19 menderanya sehingga jagoan asal Argentina ini sempat menghilang selama 26 bulan.
Karena tidak aktif, posisinya di daftar peringkat penantang kelas welter UFC pun hilang.
Dalam laga comeback-nya pada 16 Januari lalu, Ponzinibbio kembali menerima hal buruk.
Dia kalah KO di tangan Li Jingliang pada ronde pertama.
Tak pelak, Santiago Ponzinibbio membutuhkan hasil bagus di UFC Vegas 28 untuk mengembalikannya ke jajaran elite jagoan kelas welter.
Dia menghadapi lawan yang berbahaya dalam diri Miguel Baeza.
Sang rival tak terkalahkan dalam 10 pertarungan di MMA profesional, termasuk 3 di UFC.
Kedua jagoan mempertontonkan adu striking yang sangat seru dalam duel yang berlangsung 3 ronde penuh.
Baca Juga: Hasil UFC Vegas 28 - Naik Pangkat, Jagoan Cewek Hancurkan Dahi Kiri-Kanan
Usai pertarungan, banyak pihak termasuk komentator UFC Vegas 28 yang menyebut laga Ponzinibbio vs Baeza pantas menjadi kandidat pertarungan terbaik tahun ini.
Ponzinibbio tertinggal 20-26 dalam mendaratkan serangan signifikan di ronde pertama.
Akan tetapi, dia bangkit dalam dua ronde berikutnya.
Di ronde kedua, Ponzinibbio berbalik unggul dua kali lipat: 49-21.
Ponzinibbio makin menggila di ronde penghabisan dengan statistik serangan signifikan 74 berbanding 36 milik Baeza.
Kedua jagoan sudah kehabisan tenaga di menit-menit terakhir tetapi terus saling tukar-menukar pukulan.
Ronde ketiga keburu habis saat Ponzinibbio berhasil mendaratkan pukulan telak yang membuat pelindung gigi Baeza terlempar copot.
Pada akhirnya Santiago Ponzinibbio dinyatakan menang angka mutlak 29-28, 29-28, 29-28.
Setelah absen 2 tahun 2 bulan, Ponzinibbio akhirnya kembali ke kolom kemenangan dengan rekor totalnya kini menjadi 28-4.
WHAT. A. FIGHT.@SPonzinibbioMMA and @Thunder92Baeza just put on a show ???? #UFCVegas28 pic.twitter.com/KJxJ7lM5RE
— ESPN MMA (@espnmma) June 6, 2021
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | ESPN, Fox Sports |
Komentar