JUARA.NET - Bos UFC, Dana White, berbicara soal apa yang bakal ia lakukan untuk jagoan berjulukan Si Malaikat Pencabut Nyawa, Robert Whittaker.
Ujung pekan ini (12/6/2021), kelas menengah UFC bakal menggelar perlehatan akbar mereka.
Juara kelas menengah UFC, Israel Adesanya, disabung dengan Marvin Vettori di laga utama UFC 263.
Sebelumnya dua jagoan sangar UFC ini pernah saling bertarung.
Saat itu duel berlangsung seru, bahkan Israel Adesanya dibuat hanya bisa memenangi bentrokan melalui perhitungan angka tipis.
Di belakang duel Israel Adesanya vs Marvin Vettori, tentu para penggila UFC penasaran dengan siapakah jagoan yang selanjutnya bakal bertarung.
Dari sejumlah jagoan elite kelas menengah UFC, nama petarung berjulukan Si Malaikat Pencabut Nyawa, Robert Whittaker, jelas disebut paling lantang.
Menariknya, baru-baru ini Bos UFC justru bak punya pemikiran yang lain.
Baca Juga: Pakai Jurus Tendangan Lutut, Malaikat Maut UFC Bikin Dua Bocah Kecil KO
Dilansir Juara.net dari Essentially Sports, Dana White buka-bukaan menanyakan kesiapan Robert Whittaker melakoni duel perebutan gelar UFC.
Tak mengerti apa yang dipikirkan dan dilakukan oleh Robert Whittaker, Dana White mengaku hanya ingin terus maju.
"Jadi saat dia siap kelak, kami akan memberinya jadwal bertarung," kata White.
"Saya tidak bisa menggaransi dia bakal menjadi penantang gelar selanjutnya."
"Soalnya, saya sendiri tidak tahu apa yang ia rencanakan dan ia sedang lakukan."
"Tentunya Anda benar, kami akan terus maju ke depan karena ada pertarungan yang harus digelar tiap pekannya."
"Siapa yang siap, dialah yang akan bertarung," tutup White.
Selanjutnya, White sedikit membeberkan bagaimana duel Israel Adesanya vs Marvin Vettori dapat terjadi.
Baca Juga: Laga Perebutan Sabuk Juara Harga Mati untuk Malaikat Maut UFC
"Paulo Costa baru saja mendapatkan pertarungan perebutan gelar, sudah pasti ini waktunya bagi Robert Whittaker," tutur White.
"Tetapi, ia menolaknya, maka pertarungan dengan Marvin Vettori adalah selanjutnya," pungkas si bos.
Whittaker sendiri saat ini merupakan penantang pertama dalam ranking kelas menengah UFC.
Ia tidak pernah sekali pun kalah setelah terakhir ditaklukkan Israel Adesanya pada tahun 2019.
Melihat peta kekuatan kelas menengah UFC saat ini, sepertinya Whittaker harus menunggu lebih lama untuk menggelar duel perebutan sabuk juara.
Sembari menunggu, sejatinya ia bisa menjajal kemampuan dengan bertarung menghadapi lawan kuat lainnya.
Baca Juga: Ngerinya Malaikat Maut, Kalahkan Kelvin Gastelum dengan Tangan Terluka
View this post on Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | essentiallysports.com |
Komentar