JUARA.NET - Legenda tinju sekaligus promotor, Oscar De La Hoya, akan kembali naik ke ring tinju menghadapi Vitor Belfort dalam laga ekshibisi.
Sebelumnya legenda UFC, Georges St-Pierre, digadang-gadang bakal melakoni duel tinju menghadapi Oscar De La Hoya.
Keduanya menyatakan sama-sama berminat untuk menyelenggarakan duel tinju tersebut.
Akan tetapi, duel ini gagal terjadi karena adanya intervensi dari pihak UFC, terutama oleh Presiden Dana White.
Meski sudah tidak aktif lagi sebagai petarung, Georges St-Pierre masih terikat kontrak sehingga harus tunduk pada keputusan UFC.
Hal ini tentu mengecewakan banyak pihak, terutama Oscar De La Hoya.
Beberapa kali Oscar De La Hoya melampiaskan rasa amarahnya kepada Dana White melalui media sosial pribadinya.
Namun, Oscar De La Hoya tampak sudah move on dari permasalahan ini dan mulai mengincar legenda UFC lainnya.
Baca Juga: Ditantang Duel, Bos UFC Sebut Oscar De La Hoya Pemakai Barang Haram
Melalui laporan Mike Coppinger dari Athletic, Oscar De La Hoya dilaporkan bakal menghadapi eks raja kelas berat ringan UFC, Vitor Belfort.
Duel antara Oscar De La Hoya vs Vitor Belfort bakal diselenggarakan pada 11 September di Las Vegas dan bakal dihelat oleh Triller Fight Club.
Duel antara kedua legenda ini bakal bertajuk sebagai laga ekshibisi dengan menggunakan sarung tinju seberat 340 gram.
Sources: Oscar De La Hoya and former UFC champion Vitor Belfort have agreed to a @triller exhibition boxing match on Sept. 18, likely in Las Vegas. 12-ounce gloves. De La Hoya hasn’t competed at since 2008 loss to Manny Pacquiao. Belfort is tied for third-most finishes in UFC
— Mike Coppinger (@MikeCoppinger) June 17, 2021
"Sumber menyatakan Oscar De La Hoya dan mantan juara UFC, Vitor Belfort, telah menyepakati duel ekshibisi bersama Triller pada 18 September dan sepertinya bakal terhelat di Las Vegas."
"Sarung tinju seberat 340 gram. De La Hoya belum pernah berkompetisi sejak kekalahan pada 2008 dari Manny Pacquiao. Belfort merupakan jagoan peringkat ketiga dengan finishing terbanyak di UFC," tulis Mike Coppinger dikutip Juara.net dari BJPenn dan Twitter.
Kalau De La Hoya sudah tidak bertarung sejak 2008, Belfort yang berusia 44 tahun terakhir kali bertarung saat kalah dari Lyoto Machida di UFC pada 2018.
Satu-satunya duel tinju profesional yang pernah dilakukan Vitor Belfort terjadi di tahun 2006 dengan menang melalui KO atas Josemario Neves di ronde pertama.
Baca Juga: Saking Ngerinya, Dua Petinju YouTuber Kabur Ditantang Legenda UFC Ini
Sebelum menerima pinangan dari legenda tinju De La Hoya, Belfort rencananya akan kembali berduel di arena tinju pada akhir pekan ini.
Vitor Belfort yang dikenal mengerikan melalui finishing-nya di MMA ini akan menjamu seorang mantan pemain NFL sekaligus YouTuber, yakni The Real Tarzann alias Mike Holston.
Duel antara Belfort dan Tarzann ini dijadwalkan akan menjadi laga undercard duel tinju dunia kelas ringan, Teofimo Lopez melawan George Kambosos.
Namun, duel ini terpaksa harus mundur pada bulan Agustus setelah Teofimo Lopez terinfeksi COVID-19.
Fakta bahwa duel dengan De La Hoya ini disetujui begitu cepat menunjukkan bahwa duel kontra Tarzann hanya menjadi ajang pemanasan untuk Belfort.
Baca Juga: Beralih Jadi Petinju, Tyron Woodley dan Ben Askren Duta Terburuk MMA
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | bjpenn.com, Twitter |
Komentar