JUARA.NET - Khabib Nurmagomedov menyatakan akan menjagokan Conor McGregor pada duel triloginya kontra Dustin Poirier di UFC 264.
Khabib Nurmagomedov dan Conor McGregor dikenal punya salah satu rivalitas tersengit di UFC.
Seperi diketahui, perselisihan mereka bermula dari duel di UFC 229.
Setiap sesi yang dijalani Khabib Nurmagomedov dan Conor McGregor selalu berakhir dengan hiruk pikuk.
Beberapa cornerman Khabib bahkan sempat terpancing untuk melakukan serangan pada petarung Irlandia itu usai laga selesai.
Akibatnya, pihak Khabib harus diganjar sanksi berupa pemotongan bayaran.
Penyebab dari penyerangan itu tidak lain dan tidak bukan karena Conor McGregor disebut-sebut telah menghina agama, bangsa, dan asal-usul Khabib.
Baca Juga: UFC 264 - Jas Merah, Conor McGregor Kalah
Tak pelak, hal ini memancing ketegangan antara pihak Conor McGregor dan Khabib Nurmagomedov sampai saat ini
Namun, berkaitan dengan duel trilogi Conor McGgregor melawan Dustin Poirier pada UFC 264, Si Elang malah menjagokan sang rival.
Hal ini dikatakan Khabib dalam wawancaranya dengan UFC Rusia.
Akan tetapi, Khabib mengaku menjagokan Conor McGregor pada ronde pertama saja.
“Ini hal yang sama seperti pertarungan sebelumnya,” kata Khabib Nurmagomedov seperti dilansir Juara.net dari BJPenn.com
“Jika kaitannya dengan ronde pertama, saya akan mendukung Conor."
Namun, jika duel itu berjalan lebih dari satu ronde, petarung Dagestan ini mengaku akan mengalihkan dukungannya pada Dustin Poirier
Baca Juga: Manajemen Conor McGregor Seret Manny Pacquiao ke Meja Hijau
"Dari ronde kedua dan seterusnya, saya menjagokan Dustin.”
Seperti diketahui pada duel pertama, Conor McGregor menang dengan KO pada ronde pertama.
Pada duel ulang, Dustin Poirier ganti yang menang dengan KO pada ronde kedua.
Pada wawancara itu, Khabib juga memberikan pandangannya mengenai kelas ringan ynag telah dtinggalkannya.
"Ini komposisi divisi yang bagus." lanjutnya.
"Orang Brasil dapat Anda lihat dalam diri Charles Oliveira dan Rafael dos Anjos."
"Orang Amerika terwakili dengan baik oleh Poirier, Gaethje, Chandler."
Baca Juga: Sukses Lewat Kurang Ajar, Logan Paul Menyesal Tiru Conor McGregor
"Anda bisa menyebutnya sebagai perang dunia: Brasil, Amerika, dan Rusia."
"Divisi ini selalu menjadi yang paling menarik dan terkuat."
"Akan menyenangkan untuk melihatnya di akhir tahun," pungkas mantan juara kelas ringan UFC ini.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar