JUARA.NET - Pembalap MotoGP dari tim Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, enggan membicarakan krisis yang terjadi di timnya dengan menolak anggapan dia adalah Marc Marquez versi Yamaha.
Yamaha kini sedang berjaya pada paruh pertama MotoGP 2021 dengan pembalap tim pabrikannya merajai klasemen sementara.
Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, tampil begitu trengginas di 9 seri balapan pertama MotoGP 2021.
Tercatat Fabio Quartararo berhasil meraih 6 kali podium dan 4 kali memenango balapan sepanjang musim MotoGP 2021 berlangsung.
Hasil terburuk yang diraih Fabio Quartararo hanya terjadi di dua seri balapan, yakni Spanyol (finis posisi 13) dan Catalunya (6).
Meski tampil begitu impresif bersama Fabio Quartararo, Yamaha justru sempat mengalami krisis dengan menurunnya performa rekan satu timnya, Maverick Vinales.
Apalagi, saat ini Maverick Vinales sudah resmi berpisah dari Monster Energy Yamaha untuk MotoGP 2022.
Tak cuma itu, tim satelit Petronas SRT Yamaha juga tampil tidak begitu impresif di MotoGP 2021 meski digawangi pembalap gaek Valentino Rossi.
Baca Juga: Kampiun 2020 Komplain Motornya Tak Cukup Baik Untuk Menangkan Gelar
Oleh sebab itu, banyak pihak melihat Fabio Quartararo tampak seperti Marc Marquez versi Yamaha.
Maksudnya adalah pembalap tunggal dari tim pabrikan yang berhasil melesat dan menampilkan performa impresif memimpin klasemen sementara MotoGP.
Menanggapi masalah tersebut, Fabio Quartararo enggan mengomentari krisis yang dialami Yamaha.
Alasannya, Yamaha saat ini sedang memimpin klasemen dengan dirinya sebagai pembalap utama.
Apalagi, kondisi motor Yamaha sedang baik-baik saja untuk Fabio Quartararo, jadi menurutnya masalah tersebut tidak bisa digeneralisir untuk semua tim Yamaha di MotoGP.
"Kami tidak bisa berbicara mengenai krisis yang terjadi di Yamaha karena pada akhirnya mereka memimpin kejuaraan," kata Fabio Quartararo dikutip Juara.net dari Motosan.es.
"Kendaraan berjalan dengan baik sejak balapan pertama, jadi kami tidak bisa menyamaratakan masalahnya."
"Saya juga mengalami beberapa kesulitan, sedikit kesulitan. Penampilan pembalap Yamaha di Sachsenring tidak menampilkan nilai keseluruhan dari Yamaha."
Baca Juga: MotoGP Panas karena Hal Ini, Fabio Quartararo dan Valentino Rossi cs Saling Sorak
"Itu hanya satu balapan. Benar bahwa kami melakukan yang terbaik, tetapi saya tidak menganggap diri saya sebagai Marc Marquez-nya Yamaha," ujar Quartararo.
Berada di puncak klasemen sementara, Fabio Quartararo berpeluang menjadi juara dunia MotoGP 2021.
Namun, tidak menutup kemungkinan posisi tersebut bisa tergeser jika Fabio Quartararo malah tidak tampil konsisten untuk paruh kedua MotoGP 2021.
Apalagi, lengan Fabio Quartararo sempat mengalami cedera arm pump yang bisa saja menjadi penghambat dia menjadi juara MotoGP 2021 dengan Yamaha yang sedang mengalami krisis dipandang dari hasil tim secara keseluruhan.
Baca Juga: Sulit Juara di MotoGP 2021, Joan Mir Masih Sensi Sindiran Marc Marquez
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar