"Gaethje seharusnya jadi lawan berikutnya. Tidak ada keraguan tentang hal tersebut," kata Chandler dikutip Juara.net dari BJPenn.
"Sudah menjadi rahasia umum bahwa Makhachev dan Gaethje berada di manajemen yang sama, jadi jelas bahwa manajemen mereka mengatakan: 'Hei, lemparkan Islam pada jalurnya. Pertemukan Islam ke jalur Chandler sehingga menghilangkan persaingannya dengan Gaethje'."
"Namun Justin Gaethje, ayolah kawan. Anda menyebut diri Anda seorang petarung dan Anda merupakan salah satu petarung yang menarik di seni bela diri campuran," lanjut Chandler.
"Bersiaplah untuk membuat sorotan atau Anda menjadi sorotan tersebut karena itulah saya. Itu yang saya siap lakukan."
Meskipun Michael Chandler ingin menghadapi Justin Gaethje dalam pertarungan selanjutnya, tetapi Iron mengakui duel tersebut sangat sulit untuk terjadi.
Pasalnya, menurut Chandler, musuh terakhir Khabib tersebut sudah menolak tantangannya beberapa kali, meski duel mereka terbilang masuk akal untuk dihelat.
"Saya akan memberitahu Anda, saya sudah mengatakan nama Justin Gaethje lebih kurang 100 kali sejak bergabung dengan UFC," lanjut Chandler.
"Dia sudah diminta untuk bertarung menghadapi saya sebanyak 3 atau 4 kali di waktu yang berbeda dan semua tantangan tersebut ia tolak."
Baca Juga: Bukan Michael Chandler, Justin Gaethje Harusnya Lawan Charles Oliveira
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar