"Ketika saya melihat seorang laki-laki datang dengan rambut dicat pirang, memakai anting dan membalap seperti Superman, saya mengatakan itu bukan untuk saya," kata Jorge Martinez Aspar dikutip Juara.net dari Tuttomotoriweb.it.
"Valentino awalnya tampil mengejutkan saya. Pada tahun 1996 dia bertempur beberapa kali dengan saya dan di tahun 1997 Vale meyakinkan saya untuk pensiun," ujarnya.
Jorge Martinez Aspar kemudian melanjutkan faktor kenapa dirinya memutuskan untuk pensiun dan memilih berkarier sebagai manajer.
Aspar mengungkapkan bahwa Aprilia menggunakan kehebatannya untuk mempersiapkan motor Valentino Rossi.
Hal tersebut diakui Jorge Martinez Aspar sangat mengganggunya dan memutuskan mantap untuk pensiun.
"Saya melihat Aprilia menggunakan saya. Saya dulunya adalah pembalap teknis. Mereka menggunakan saya untuk mempersiapkan kendaraan Valentino Rossi."
"Tentu apa yang dilakukan Aprilia tersebut merupakan hal yang mengganggu saya," lanjut Jorge Martinez Aspar.
Baca Juga: Pantau Situasi Vinales dan Rossi, Andrea Dovizioso Bukan Pensiunan!
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | tuttomotoriweb.it |
Komentar