JUARA.NET - Pelatih tinju, Derrick James, mengatakan bahwa Manny Pacquiao masih memiliki daya magis yang membuatnya tetap berbahaya untuk anak asuhnya, Errol Spence Jr.
Tinggal beberapa pekan lagi, dunia tinju akan kembali menyambut sosok legendanya beraksi di ring, yakni Manny Pacquiao.
Rencananya Manny Pacquiao akan kembali beraksi di ring tinju pada 21 Agustus mendatang untuk melakoni duel tinju profesional.
Cukup mengagetkan bahwa sosok Manny Pacquiao yang tidak lagi muda justru memilih untuk berduel tinju secara profesional.
Pasalnya, petinju-petinju lain yang berada satu angkatan dengan Manny Pacquiao memilih untuk kembali berduel tinju dalam laga ekshibisi.
Mengagetkannya lagi, sosok yang dilawan Manny Pacquiao merupakan monster tinju tak terkalahkan, Errol Spence Jr.
Banyak pihak merasa jika Manny Pacquiao kali ini kalah di tangan Errol Spance Jr., maka petinju asal Filipina itu akan memutuskan pensiun secara permanen.
Namun, pelatih Errol Spence Jr., Derrick James, yang sudah menyaksikan video latihan Manny Pacquiao masih percaya petinju berjulukan Pac Man tersebut tetap berbahaya untuk Errol Spence Jr.
Baca Juga: Sisi Sadis Manny Pacquiao Terkuak, Layangkan 1.200 Pukulan Selama 12 Ronde
Pasalnya, Manny Pacquiao saat ini sedang berlatih demi duel comeback-nya bersama salah pelatih tinju terbaik di dunia, Freddie Roach.
"Dia (Manny Pacquiao) masih memiliki hal itu. Dia masih memiliki sudut pandang berbahayanya itu, dia masih memiliki hal misterius yang membuatnya tetap hebat," kata Derrick James dikutip Juara.net dari Boxingscene.
"Itulah yang ada dan siapa dia sebenarnya. Salah satu hal yang membuatnya menjadi petarung adalah bagaimana dia berbicara: 'Saya bisa mengalahkan orang itu'."
"Manny tidak akan pergi ke sana untuk kalah dalam pertarungan. Dia akan pergi ke sana dan mengatakan: 'Saya akan menaklukkan orang ini dan saya akan tunjukan bagaimana saya menang'," pungkas Derrick James.
Pacquiao sendiri sudah lama tidak aktif sejak mengalahkan Keith Thurman melalui split decision untuk memperoleh sabuk juara kelas welter WBA pada bulan Juli 2018.
Selain Pacquiao lama tidak aktif, Spence memiliki keunggulan lain dengan tinggi badan 10 cm dan jangkauan pukulan 12 cm lebih panjang.
Apalagi dalam hal usia, Errol Spence Jr yang masih berusia 31 jauh lebih muda dari Manny Pacquiao sehingga membuatnya diunggulkan dalam duel tinju kali ini.
Baca Juga: Manny Pacquiao Bongkar Akar Abaikan Duel Lain dan Pilih Bentrokan Berbahaya
Namun, Spence pernah terlibat kecelakaan mobil pada tahun 2019.
Dia mengalami cedera dalam insiden itu bersama beberapa pelatih dan petinju lainnya.
Errol Spence Jr. dipercaya sampai saat ini masih dalam masa pemulihan fisik setelah menonton pertandingan terakhirnya menghadapi Danny Garcia pada bulan Desember 2020.
Luar biasanya meski tidak dalam kondisi fit seutuhnya, Spence berhasil mengalahkan Garcia dalam 12 ronde.
Jadi, Manny Pacquiao masih memiliki peluang untuk menang pada 21 Agustus mendatang.
Baca Juga: Manny Pacquiao Sebut Saran Mayweather untuk Petinju Angker Tak Berguna
View this post on Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Boxingscene.com |
Komentar