JUARA.NET - Petarung kelas menengah UFC, Uriah Hall, mengungkapkan perasaannya kala berduel dengan Antonio Carlos Junior yang merupakan temannya.
Seorang petarung MMA dituntut untuk menjadi seorang yang berintegritas dalam menekuni pekerjaannya.
Sering kali mereka terjebak dalam situasi yang jauh dari kata mudah bagi mereka.
Salah satu situasi sulit yang harus dihadapi para petarung adalah kala mereka harus melawan teman sendiri.
Situasi seperti ini juga pernah dialami petarung UFC Vegas 33, Uriah Hall.
Dalam wawancara dengan UFC, Uriah Hall mengaku mengalami perasaan enggan kala diadu dengan rekannya, Antonio Carlos Junior.
Namun, petarung berjulukan Prime Time sadar bahwa dia harus memisahkan emosi saat melakoni pekerjaannya.
Baca Juga: Dua Bulan Lalu Alami Patah Kaki, Chris Weidman Sudah Kembali Berlatih
"Ini adalah bisnis, jadi Anda harus memisahkan emosi itu untuk melakukan pekerjaan Anda," kata Uriah Hall.
"Saya pandai merasakan energi orang lain. Setiap kali Antonio dan saya berpapasan, saya selalu bersikap tulus."
"Ketika saya mendapatkan kesempatan untuk melawannya, saya awalnya enggan tetapi harus bisa memisahkan perasaan."
Dalam suatu waktu, Uriah Hall sempat menunjukkan bentuk pertemanan dengan Antonio Carlos Junior saat berpelukan di lobi hotel.
Sialnya, dia ketahuan oleh pelatih yang kemudian memarahinya.
Uriah Hall kembali menegaskan bahwa itu adalah saat yang menyebalkan karena harus melakukan hal tersebut untuk mendapatkan bayaran.
Baca Juga: Cedera Patah Kaki, Chris Weidman Disebut Murid Khabib Punya Kaki Feminin
"Kami berdua melihat satu sama lain di lobi dan kami berpelukan. Pelatih saya berkata: 'Apa yang Anda lakukan?'," katanya.
"Kemudian kami pergi ke sana dan saling memukul kemudian dibayar untuk itu."
"Hal itu menyebalkan, tetapi sesuatu yang harus saya lakukan," pungkas jagoan dengan rekor 18-9.
Uriah Hall nampaknya harus mengalami momen menyebalkan itu lagi pada akhir pekan ini.
Pasalnya, Sean Strickland yang bakal menjadi lawannya di UFC Vegas 33 adalah rekan latihannya juga di masa lalu.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Juara.net |
Komentar