JUARA.NET - Eks jagaon UFC, Khabib Nurmagomedov, menyatakan bahwa dia menyukai petinju asal Filipina, Manny Pacquiao.
Sepanjang karier profesional sampai pensiun, Khabib Nurmagomedov dikenal sebagai atlet MMA yang hebat.
MMA sendiri adalah salah satu olahraga tarung paling sangar.
Meskipun begitu, bukan berarti hal itu akan membuat Khabib Nurmagomedov sombong dan merendahkan olahraga tarung lain.
Pria Dagestan ini juga menghormati olahraga tarung yang diketahui lebih lawas seperti tinju.
Rasa hormat Khabib kepada tinju ini dibuktikan dengan pengetahuan dia tentang atlet-atletnya.
Nama-nama petinju Amerika dan Eropa biasanya akan lebih dikenal oleh orang awam.
Baca Juga: Cuitan Idolanya ke Khabib Dianggap Biadab, Sean O'Malley Bilang Begini
Khabib membuktikan dirinya tidak hanya mengenal petinju dari dua benua itu, namun juga petinju dari Asia.
Dalam wawancaranya dengan ESBEWS, mantan raja kelas ringan UFC itu ditanyai tentang petinju Asia Tenggara, Manny Pacquiao.
Tidak sekadar tahu, Khabib rupanya juga menyukai petinju berjulukan PacMan.
Dalam kesempatan tersebut, sohib Daniel Cormier ini membeberkan alasannya menyukai petinju asal negara tetangga Indonesia, Filipina, itu.
"Tentu saja saya menyukai orang ini," kata Khabib Nurmagoemedov seperti dilansir Juara.net dari Sportskeeda.
"Dia menginspirasi jutaan orang di seluruh dunia."
"Dia memberikan contoh yang sangat baik untuk orang-orang."
Baca Juga: Karena Hal Ini Khabib Cornerman Terbaik bagi Jagoan Rival UFC
"Juara yang hebat. Dia seorang legenda," pungkas rival Conor McGregor.
Manny Pacquiao sendiri memang petinju yang tergolong legendaris mengingat umurnya saat ini yang sudah menginjak 42 tahun.
Pacquiao punya prestasi yang pernah menaklukkan 8 kelas tinju.
Meski sudah uzur, Pacquiao belum memutuskan pensiun dalam waktu dekat.
Petinju bertinggi badan 1,69 meter ini bahkan sudah dijadwalkan akan melakoni duel kontra Errol Spence Jr. pada 21 Agustus mendatang dalam perebutan titel kelas welter WBC dan IBF.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Sportskeeda |
Komentar