JUARA.NET - Kabar kurang mengenakan kembali datang untuk tim paling nelangsa di MotoGP saat ini, Petronas Yamaha SRT.
Sebutan tim paling nelangsa di MotoGP saat ini memang paling cocok diberikan kepada Petronas Yamaha SRT.
Bagaimana tidak? Mereka baru saja kehilangan dua pembalap MotoGP sekaligus.
Seperti yang sudah diketahui, pembalap gaek, Valentino Rossi, sudah memutuskan untuk tidak lanjut membalap di MotoGP mulai musim depan.
Selain itu, Petronas Yamaha SRT juga bakal kehilangan Franco Morbidelli yang naik pangkat ke Monster Energy Yamaha mulai MotoGP 2022 mendatang.
Belakangan ini, badai berita buruk malah makin kencang menambah tragis tim tersebut.
Padahal, pada MotoGP 2020, Petronas Yamaha SRT merupakan tim yang tampil sangat mengejutkan.
Baca Juga: Petronas dalam Bahaya, Pembalap MotoGP Ini Juru Selamat Mereka
Dilansir Juara.net dari GPOne, Petronas selaku penggelontor uang untuk tim tersebut memutuskan untuk menghentikan kerja samanya.
Tidak adanya pembalap bernama besar untuk seri MotoGP 2022 mendatang menjadi alasan utama perusahaan minyak itu memilih pergi.
Penyebab yang sama kabarnya juga berimbas pada jatah motor Sepang Racing Team (SRT) musim depan.
Pada MotoGP 2022, kemungkinan besar SRT hanya mendapatkan jatah motor bekalan B dari Yamaha.
Bukan hanya tim di kelas MotoGP, polemik ini juga tentu akan berimbas pada tim Moto3 dan Moto2 mereka.
Keadaan tragis SRT saat ini memang sangat tak terduga.
Seperti yang telah disinggung di atas, mereka tampil sangat luar biasa pada MotoGP 2020.
Tidak banyak yang menduga bahwa tim asal Negeri Jiran itu mampu bercokol di posisi kedua tabel tim terbaik.
Baca Juga: Sering Jadi Siput di Awal Balapan, Ini Alasan Valentino Rossi
Saat itu, duet Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli memang sangat moncer.
Mereka bak oase bagi Yamaha di tengah kombinasi Valentino Rossi dan Maverick Vinales di tim pabrikan yang macet.
Jika ditotal, enam buah podium pertama berhasil dipetik Petronas Yamaha SRT pada MotoGP 2020.
Franco Morbidelli bahkan menutup musim sebagai runner-up dengan jarak poin kurang dari 15 saja dibandingkan sang juara MotoGP 2020, Joan Mir.
Kini tugas berat menanti Razlan Razali selaku bos untuk menyelamatkan nasib SRT.
Baca Juga: Kesepakatan Lisan Tercapai, Murid Valentino Rossi Jadi Tandem Fabio Quartararo di MotoGP 2022
View this post on Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | GPOne Italia |
Komentar