JUARA.NET - Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, menyatakan bahwa tiga seri balapan selanjutnya bakal menjadi poin penting sekaligus memberikan tekanan berat untuk Fabio Quartararo dalam upaya menjuarai MotoGP 2021.
Dua seri balapan MotoGP 2021 yang berlangsung di Sirkuit Red Bull Ring, Austria, pada dua akhir pekan lalu mungkin menjadi seri tersulit untuk dilalui tim Yamaha.
Namun, Fabio Quartararo beruntung bisa mencatatkan hasil bagus di Red Bull Ring meski sirkuit tersebut tidak membuat Yamaha diunggulkan untuk tampil impresif.
Fabio Quartararo berhasil meraih podium ketiga pada MotoGP Styria, sedangkan di MotoGP Austria, El Diablo berhasil finis di urutan ketujuh.
Meski tidak meraih kemenangan, hasil tersebut cukup bagus untuk mengamankan posisi Fabio Quartararo di puncak klasemen sementara MotoGP 2021.
Quartararo saat ini berhasil meraih 181 poin dengan selisih 47 poin dari pesaing terdekatnya, yakni Francesco Bagnaia dan Joan Mir, yang memiliki poin sama yakni 134.
Meski unggul cukup jauh dari pesaingnya, Fabio Quartararo tak boleh jemawa dengan pencapaiannya tersebut.
Pasalnya, menurut Joan Mir, Fabio Quartararo bakal mendapatkan tekanan lebih berat karena tampil sebagai harapan tunggal Yamaha pada tiga seri balapan.
Baca Juga: Menangi Dua-Tiga Balapan, Joan Mir Jadi Juara Dunia MotoGP 2021
Tiga seri balapan yang dimaksud Joan Mir adalah MotoGP Inggris, MotoGP Aragon, dan MotoGP San Marino.
Menurut Joan Mir, hasil dari tiga seri balapan tersebut bakal menentukan jalannya persaingan perebutan gelar juara dunia.
"Baiklah, saya rasa saat ini Fabio bakal memulai kejuaraan dengan berbeda. Saya pikir di tiga seri balapan selanjutnya, kita bakal melihat persaingan yang berbeda," kata Joan Mir dikutip Juara.net dari Motorsport.com.
"Meski dia memiliki jarak yang meyakinkan di puncak klasemen, sekarang saya rasa tekanan bakal lebih tinggi di setiap balapan. Selalu sangat sulit untuk seorang pembalap mengatasi tekanan tersebut."
"Mungkin semua tekanan dari Yamaha sekarang melawan Fabio seorang dan ini adalah sesuatu yang tidak terjadi pada tahun lalu."
"Dia melakukan yang terbaik, tetapi saya sangat yakin untuk saat ini tekanan bakal lebih meningkat, jadi mari kita lihat," ujar Joan Mir.
Peringatan yang diberikan Joan Mir kepada Fabio Quartararo tampaknya tidak terlalu diambil pusing dengan sang pemimpin klasemen memberikan respons cukup sinis.
El Diablo ini bahkan mengatakan pernyataan yang dikeluarkan Mir tersebut merupakan bagian dari strategi untuk mengganggu mentalnya.
Baca Juga: Maverick Vinales Dipastikan Absen Lagi di MotoGP Inggris 2021, Siapa Penggantinya?
"Itu tidak memberikan banyak perubahan untuk saya. Pada MotoGP Austria, saya menanggung semua beban yang diberikan Yamaha dan kondisi itu tidak mengubah apa pun selama balapan," begitu respons Quartararo.
"Jadi saya pikir itu sebuah strategi kecil untuk menempatkan saya dalam tekanan."
"Tetapi, hal itu tidak akan memengaruhi saya. Saya pikir ini sebuah permainan yang lucu, tetapi saya akan tampil di sana untuk bertarung dan meraih kemenangan di Silverstone," pungkas Quartararo.
MotoGP 2021 bakal berlanjut dengan seri balapan MotoGP Inggris yang bakal berlangsung di Sirkuit Silverston, Minggu (29/8/2021).
Baca Juga: Rekor Tersakti Adik Valentino Rossi di MotoGP Ternyata Cuma Hasil Nguntit
View this post on Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar