JUARA.NET - Josh Taylor, monster tinju yang ingin hancurkan kepala Manny Pacquiao, makin percaya diri usai lihat duel sang petinju legendaris melawan Yordenis Ugas.
Josh Taylor merupakan atlet tinju yang turun bertarung di kelas welter ringan.
Bukan petinju ecek-ecek, Josh Taylor saat ini mengoleksi lima gelar prestisius di kelas welter ringan yakni versi WBA, WBC, IBF, WBO, dan The Ring.
Sama seperti atlet tinju lainnya, Josh Taylor juga mengidolai sosok petinju legendaris, Manny Pacquiao.
Dia bahkan sampai memberi anjingnya nama PacMan, yang notabene adalah julukan dari Manny Pacquiao.
Menariknya, Josh Taylor adalah tipe orang yang kepincut memecahkan kepala idolanya sendiri sebagai bukti kehebatan.
Duel tinju Manny Pacquiao vs Yordenis Ugas yang mentas beberapa waktu lalu tentu saja disaksikan oleh Josh Taylor.
Usai melihat duel tinju tersebut, Josh Taylor merasa makin percaya diri dapat menghabisi Manny Pacquiao.
Baca Juga: Meski Idolanya, Petinju Ini Tak Segan Hancurkan Kepala Manny Pacquiao
"Jika saya yang maju pada hari itu (duel Manny Pacquiao vs Yordenis Ugas), saya sudah pasti bisa mengalahkan Manny Pacquiao tanpa masalah," tukas Josh Taylor dilansir Juara.net dari Boxing Scene.
"Silakan ejek saya gila, tetapi meski Manny Pacquiao terlihat luar biasa, saya pikir saya punya kesempatan besar mengalahkannya," imbuh monster tinju asal Skotlandia ini.
Sebagai penggemar, Taylor ternyata kecewa dengan kekalahan Pacquiao.
Ia menyebut Pacquiao sungguh terlihat sudah uzur dalam pertarungan tinju melawan Ugas.
"Saya meresa kecewa ia tidak menang sebab Pacquiao adalah pahlawan saya," tuturnya.
"Dia (Pacquiao) sungguh terlihat tua."
"Andai duel itu digelar dua sampai tiga tahun lebih cepat, Pacquiao jelas dengan mudah mengatasi Ugas."
"Pergerakan kakinya hilang. Dia memang masih punya kekuatan dan kecepatan, tetapi sudah berkurang. Timing-nya juga membuat ia terlihat makin tua," tandas Taylor.
Baca Juga: Manny Pacquiao Kalah dari Yordenis Ugas, Conor McGregor Minta Komisi
Menutup komentarnya, Taylor menyampaikan sebuah saran penting untuk Manny Pacquiao.
"Sungguh menyedihkan melihat idola saya menjadi tua," katanya.
"Saya berharap ia segera berkata: 'Saya sudah selesai'."
"Bertarung seperti itu hanya akan menghilangkan kebanggaannya."
"Saya harap ia pensiun saat berada di atas," tutup Taylor.
Manny Pacquiao sendiri memang belum memutuskan pensiun dari tinju.
Namun, cukup kecil kemungkinan ia lanjutkan bertarung mengingat kesibukannya dalam dunia politik.
Baca Juga: Wacana Pensiun di Depan Mata, Pelatih Bakal Tak Senang dengan Manny Pacquiao
View this post on Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Boxingscene.com |
Komentar