JUARA.NET - Bos Aprilia, Massimo Rivola, mengaku masih berniat untuk menggaet Valentino Rossi ke timnya.
Keputusan pensiun sudah diumumkan Valentino Rossi jelang paruh kedua MotoGP 2021 berjalan.
Pilihan Valentino Rossi ini membuat patah hati orang-orang terdekatnya, seperti sang sahabat, Alberto Tebaldi.
Bukan cuma orang terdekat, pengumuman ini juga mematahkan hati pabrikan yang coba memancingnya keluar dari tim SRT Yamaha.
Salah satu pabrikan yang paling getol melakukan usaha ini adalah tim asal Italia, Ducati.
Selain Ducati, tim yang berniat untuk memanfaatkan jasa Valentino Rossi adalah pabrikan asal Italia lainnya, Aprilia.
Meskipun begitu, Ducati sudah menunjukkan gelagat pasrah ketika The Doctor memutuskan pensiun.
Baca Juga: Gagal Penuhi Tuntutan MotoGP Modern , Valentino Rossi Sukses Bikin Patah Hati
Berbeda dari Ducati, Aprilia mengaku masih ngebet untuk menggaet juara dunia balap motor 9 kali itu.
Niat ini bahkan secara terbuka disampaikan oleh Bos Aprilia, Massimo Rivola.
Rivola menyatakan bahwa sampai saat ini pihaknya masih membuka peluang bagi Valentino Rossi untuk menjadi pembalap ataupun sebagai test driver.
"Katakanlah kami selalu mencarinya," kata Massimo Rivola seperti dilansir Juara.net dari Speedweek.com.
"Apa yang telah dia lakukan di masa lalu untuk kami akan tetap tak terhapuskan."
"Jika dia ingin kembali, sebagai pembalap atau test driver, pintu selalu terbuka untuknya," pungkas pria kelahiran tahun 1971.
Valentino Rossi sendiri diketahui memang memiliki kisah bahagia di masa lalu bersama Aprilia.
Baca Juga: Sedang Gacor-gacornya, Francesco Bagnaia Akui Bukan Pewaris Valentino Rossi
Aprilia merupakan pabrikan pertama yang membawa The Doctor ke sirkuit balap dan beraksi di kelas 125cc pada tahun 1996.
Berselang setahun, pendiri VR46 ini sukses meraih juara dunia untuk pertama kali.
Vale kembali mengulangi kesuksesan bersama Aprilia ini pada tahun 1999 di kelas 250cc.
Kebersamaan mereka usai tatkala Valentino Rossi memutuskan untuk berpindah ke tim Honda kala menginjak kelas 500cc pada tahun 2000.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | tuttomotoriweb.it |
Komentar