JUARA.NET - Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, justru memberikan respons cukup pesimistis saat membicarakan peluang menjadi juara dunia MotoGP 2021 meski cuma berjarak 48 poin dari pemuncak klasemen sementara.
Performa mentereng sedang ditunjukkan oleh salah satu murid paling menjanjikan Valentino Rossi, yakni Francesco Bagnaia.
Bersama Ducati dengan melaju mengendarai Desmosecidici GP21, Francesco Bagnaia menjelma sebagai kompetitior yang sulit untuk diatasi pembalap lain.
Berada di posisi kedua dengan meraih 186 poin, kini Francesco Bagnaia cuma berjarak 48 poin dari pemuncak klasemen sementara MotoGP 2021, Fabio Quartararo.
Berhasil memangkas jarak hingga 48 poin disebabkan Francesco Bagnaia berhasil meraih dua kemenangan secara beruntun.
Dua kemenangan tersebut berhasil diraih Bagnaia saat tampil di seri balapan MotoGP Aragon dan San Marino.
Akan tetapi, Francesco Bagnaia justru terlihat pesimistis soal peluang menjadi juara dunia dengan mengaku tidak merasakan banyak perubahan dalam dirinya.
Baca Juga: Hitung-hitungan Juara Dunia MotoGP 2021 - Tinggal Quartararo vs Bagnaia setelah 3 Oktober
Dengan dua kemenangan terakhirnya, Francesco Bagnaia memang jadi merasa lebih percaya diri buat dirinya sendiri dan Ducati.
"Saya tidak akan mengatakan kemenangan itu telah mengubah saya, tetapi saya semakin percaya diri dalam banyak hal dan saya semakin percaya oada Ducati," kata Bagnaia dikutip Juara.net dari Motosan.es.
Kendati begitu, Francesco Bagnaia justru terlihat tidak yakin bisa mengejar ketertinggalan 48 poin dari Fabio Quartararo.
Menurut Bagnaia, sangat sulit untuk dirinya mengejar apalagi menggeser posisi Quartararo dari pemuncak klasemen dengan sisa balapan pada MotoGP 2021.
Namun, Bagnaia berusaha keras untuk bisa tampil maksimal.
Pasalnya, peluang untuk menjadi juara dunia MotoGP 2021 tidak bergantung pada dirinya sendiri.
"Akan sulit untuk memangkas 48 poin. Kami akan melakukan tugas secara maksimal dan kita lihat bagaimana ini berakhir. Tetapi, ini semua tidak bergantung pada saya sendiri."
"Sementara itu, saya sangat bersemangat untuk Austin (sirkuit MotoGP Amerika 2021), sebuah trek yang saya sukai dan Ducati telah banyak berkembang dalam pergantian gigi serta arah."
Baca Juga: Lulusan Menjanjikan! Murid Valentino Rossi Ciptakan Keajaiban di Misano
"Jadi, kelemahan yang dulu kami miliki bisa terbukti menjadi keuntungan di sini," kata Bagnaia.
Meski Bagnaia mengaku pesimistis untuk bisa finis di MotoGP 2021 menjadi juara dunia, sang guru justru menginginkan sebaliknya.
Valentino Rossi percaya Francesco Bagnaia bisa meraih gelar juara dunia dengan meraih kemenangan di sisa balapan MotoGP 2021.
Francesco Bagnaia akan kembali tampil menunjukkan performanya yang baru melejit pada seri MotoGP Amerika 2021 di Circuit of the Americas, Texas, Amerika Serikat, pada 1-3 Oktober mendatang.
Baca Juga: Blusukan ke Pitlane Honda, Jack Miller Beberkan Hasil Temuannya
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar