Valentino Rossi Ragu Muridnya Bisa Kuasai Motor Peninggalan Maverick Vinales

JUARA.NET - Valentino Rossi meragukan Franco Morbidelli dapat mengendarai motor Yamaha M1 secara maksimal dengan kondisi saat ini.

Franco Morbidelli sudah kembali membalap di MotoGP San Marino 2021 setelah menjalani operasi pada Juni lalu.

Meskipun begitu, Franco Morbidelli belum berada dalam kondisi sembuh seratus persen.

Pembalap berusia 26 tahun harus menjalani pemulihan selama enam bulan.

Kondisi Morbidelli ini tentunya juga mendapatkan perhatian dari gurunya, Valentino Rossi.

Dilansir Juara.net dari Speedweek.com, juara dunia balap motor sembilan kali ini memberikan komentar mengenai cedera muridnya itu.

Meskipun mungkin Franco Morbidelli tidak lagi merasa sakit, Rossi menyebut dia belum mendapatkan mobilitas yang sempurna.

Baca Juga: Sempat Ragu Ikuti Balapan, Franco Morbidelli Berterima Kasih pada Adrenalin dan Obat Penghilang Rasa Sakit

Menurutnya untuk menggerakkan motor MotoGP diperlukan kondisi 100 persen.

"Franco mengalami cedera yang membutuhkan waktu enam bulan untuk kembali ke kondisi semula," kata Valentino Rossi.

"Cedera lutut itu rumit, persendian bukan tulang."

"Ini bukan hanya tentang tidak merasakan sakit, Anda juga harus mendapatkan kembali mobilitas dan dapat menggunakan lutut 100 persen lagi untuk menggerakkan motor MotoGP."

"Dengan kesempatan yang ditawarkan sepeninggal Maverick Vinales untuk mengendarai sepeda motor pabrikan, mereka mencoba mempersingkat waktu rehabilitasi."

"Tetapi, Franco belum 100 persen dan butuh sedikit waktu."

"Untuk mengendarai motor ini Anda harus dalam kondisi 100 persen, jika tidak maka akan sangat sulit,” pungkas The Doctor.

Baca Juga: 5 Hari di Atas Motor Setan, Kaki Franco Morbidelli Dibuat Bengkak

Seperti yang dikatakan Valentino Rossi, saat ini Franco Morbidelli mengendari motor Yamaha M1 peninggalan Maverick Vinales.

Motor Yamaha M1 sendiri memang tidak selalu ramah kepada semua pembalap.

Apalagi dengan kondisi Morbidelli yang masih dalam masa pemulihan, masih sangat sulit baginya untuk menguasai motor yang juga dikendarai Fabio Quartararo ini.