JUARA.NET - Pembalap MotoGP dari tim Suzuki Ecstar, Alex Rins, menyebut Ducati sudah lima langkah di depan timnya usai gagal mengejar Enea Bastianini.
Alex Rins mengalami nasib nahas kala berpacu di MotoGP San Marino 2021 pada 19 September lalu.
Padahal, Alex Rins sempat bersaing untuk posisi terdepan kala itu.
Pembalap 25 tahun ini bahkan sudah berhasil mengasapi Marc Marquez yang berada di urutan keempat.
Namun, Alex Rins kurang beruntung kala mengejar Enea Bastianini di depannya.
Alih-alih menyalip pembalap Ducati Avintia Esponsorama itu, Rins malah mengalami crash.
Alhasil, rekan setim Joan Mir ini harus pulang dengan nihil poin.
Baca Juga: Podium Silverstone Bikin Rekan Juara Dunia 2020 Tidak Takut Crash
Hasil ini tentu membuat kesal pembalap asal Barcelona.
Ia lantas menumpahkan kekesalannya itu kepada timnya, Suzuki, dengan membandingkan dengan Ducati.
"Yang pasti saya melihat Ducati berada lima langkah di depan," kata Alex Rins seperti dilansir Juara.net dari Motorsport.com.
"Maksud saya, mereka cukup kuat. Kecelakaan ini mungkin terjadi karena saya mencoba mempertahankan kecepatan yang sama seperti Bastianini."
"Joan Mir dan saya, kami berusaha memberikan yang terbaik dengan Suzuki."
"Joan pasti berjuang untuk Kejuaraan Dunia, saya tidak akan rugi jadi saya mencoba untuk sedikit tidak agresif, tetapi lebih melaju menuju batas."
"Terkadang saya melewati batas dan saya jatuh."
Baca Juga: MotoGP Aragon 2021 - Berbekal Podium Silverstone, Alex Rins Songsong Sirkuit Penuh Kenangan
"Mereka jauh lebih baik daripada kami. Saya ingin mengatakannya di semua balapan karena di masa lalu Ducati adalah motor yang hanya bekerja dengan baik di trek stop-and-go."
"Sekarang di hampir semua trek, mereka bekerja dengan baik."
“Di Aragon, Pecco melakukan balapan yang fantastis, menyalip Marc dan motornya menjadi super."
"Juga di Misano, yang mana adalah trek yang sangat kecil dan mereka mampu berbelok dengan baik," pungkas pembalap yang baru saja menjadi seorang ayah ini.
Suzuki memang menjadi tim yang paling rajin kena kritik oleh pembalapnya sendiri.
Tandem Alex Rins, Joan Mir, malah lebih sering melayangkan kritik kepada timnya di depan publik setelah mengalami kesulitan mempertahankan gelar juara dunia MotoGP yang diraih tahun lalu.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar