Raja KO UFC Ungkap Alasan Batal Jalani Karier di Dunia Tinju

JUARA.NET - Petarung kelas berat UFC, Derrick Lewis, mengungkapkan alasannya tidak jadi meniti karier sebagai petinju.

Derrick Lewis adalah satu petarung yang punya nama besar di UFC.

Nama besarnya ini tidak lepas dari performa sangar yang sering ditampilkannya.

Si Buas Hitam kerap kali menghabisi lawan-lawannya dengan KO mengerikan.

Seperti yang terlihat pada duelnya di UFC Vegas 19 kontra Curtis Blaydes.

Lewis melancarkan pukulan KO yang sampai membuat Blaydes jatuh pingsan.

Derrick Lewis sendiri saat ini memuncaki klasemen KO terbanyak di UFC dengan 12 kali membuat lawan semaput.

Tak pelak julukan Raja KO UFC pun melekat pada petarung asal New Orleans ini.

Baca Juga: Alami Kiamat Menyedihkan, Nate Diaz versi Monster Bisa Masuk Duel Perebutan Titel Lagi

Sebelum mencapai ketenarannya di olahraga MMA, Derrick Lewis pernah mencoba menjajaki olahraga tinju.

Momen itu terjadi saat Derrick Lewis berusia 17 tahun.

Lewis telah berlatih dan bakal melakoni laga tinju pertamanya, namun sasana tempat dia menempa diri malah ditutup.

Setelah itu, Lewis sering terlibat masalah bahkan sampai berakhir di penjara.

Setelah keluar, Lewis diperkenalkan temannya pada olahraga MMA tetapi belum berhenti berusaha meniti karier di tinju.

Saat itu Derrick Lewis bahkan berada di bawah pengawasan legenda tinju, George Foreman.

Dalam acara fenomenal Hot Ones, Derrick Lewis menjabarkan alasannya tidak melanjutkan karier di dunia tinju.

Baca Juga: Terlalu Gawat! Berduel Kontra Monster Gulat Olimpiade, Raja KO UFC Bukan Gacoan

"Dalam perjalanan tinju, sepertinya Anda harus berlatih lebih keras." kata Derrick Lewis.

"Anda harus melakukan lebih banyak latihan kardio, berlari, dan hal-hal seperti itu."

"Saya tidak nyaman dengan semua itu."

"Jadi, MMA bagi saya kebanyakan seperti pertarungan jalanan."

"Jadi, Anda seperti bisa melakukan semua yang Anda inginkan kecuali menarik rambut dan menendang alat vital."

"Jadi, saya nyaman dengan itu," pungkas petarung dengan rekor 25-8 seperti dilansir Juara.net dari Sportskeeda.

Usai kekalahannya dalam duel perebutan titel interim kelas berat melawan Ciryl Gane, Derrick Lewis kini sudah mendapatkan jadwal bertarung lagi.

Lewis bakal melakoni bentrok yang tak kalah mengerikan melawan Chris Daukaus pada 18 Desember mendatang.

Baca Juga: Hasil UFC 265 - Robohkan Raja KO, Ciryl Gane Raja Kelas Berat Interim