Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pemukul Terkuat versi Dustin Poirier? Tentu Saja Sosok Ini Jadi Jawabannya

By Hernindya Jalu Aditya Mahardika - Senin, 4 Oktober 2021 | 06:00 WIB
Petarung kelas ringan UFC, Dustin Poirier, usai dinyatakan menang atas Conor McGregor di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat, Minggu (11/7/2021).
TWITTER.COM/FIRTSPOSTSPORTS
Petarung kelas ringan UFC, Dustin Poirier, usai dinyatakan menang atas Conor McGregor di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat, Minggu (11/7/2021).

JUARA.NET - Jagoan kelas ringan UFC, Dustin Poirier, menyebutkan nama jagoan yang memiliki pukulan terkuat versinya.

Nama Dustin Poirier akhir-akhir ini kian bersinar setelah mampu mengalahkan Conor McGregor.

Tak cuma sekali, Dustin Poirier bahkan mengalahkan Conor McGregor sebanyak dua kali dalam selang waktu hanya sekitar setengah tahun.

Kemenangan tersebut diraih Dustin Poirier saat tampil menghadapi Conor McGregor di UFC 257 dan UFC 264.

Kemenangan atas Conor McGregor dianggap sebagai salah satu pencapaian terbesar yang diraih Dustin Poirier sepanjang kariernya di dunia MMA.

Hadir dalam acara Valuetainment, Dustin Poirier mengungkapkan fakta menarik mengenai perjalanan kariernya sebagai petarung MMA.

Sudah melalui 35 pertandingan profesional dan tampil di kompetisi paling elite sejak 2011, nama Conor McGregor jadi sosok paling berkesan untuk Dustin Poirier.

Meski sudah dua kali mengalahkannya pada tahun ini, Dustin Poirier menganggap Conor McGregor sebagai sosok pemilik pukulan terkuat yang pernah dia hadapi.

Baca Juga: Conor McGregor Serang Agama Islam, Khabib Ungkap Respons Almarhum Ayah

Pertemuan pertama mereka adalah alasan kenapa Dustin Poirier menganggap pukulan Conor McGregor paling kuat di antara petarung yang pernah dihadapinya.

Pada helatan UFC 178 di tahun 2014, Poirier kalah dari McGregor melalui pukulan KO di ronde pertama.

Saat itu, Poirier mengaku merasa kesakitan saat menerima pukulan dari McGregor.

"Conor McGregor (yang memiliki pukulan terkuat), tidak diragukan lagi," kata Dustin Poirier dikutip Juara.net dari Essentiallysports.com.

"Sebagai pemukul terkuat yang pernah saya hadapi? Ya, dia adalah individu yang spesial."

Ketika Conor McGregor (kiri) dan Dustin Poirier (kanan) saling bertarung pada ajang UFC 178, September 2014.
TWITTER.COM/CGTNSPORTS
Ketika Conor McGregor (kiri) dan Dustin Poirier (kanan) saling bertarung pada ajang UFC 178, September 2014.

"Bertarung melawannya di tahun 2014, saya kalah dan itu karena pukulannya. Anda tahu ketika dalam lintasannya hanya langit yang menjadi batas."

"Dia berada jauh di atasnya dan dia merobek semua orang, menjadikannya sebagai juara dua kelas yang berbeda di UFC," jelas Poirier.

Bukan rahasia lagi bahwa Conor McGregor merupakan spesialis knockout di UFC.

Baca Juga: Hasil UFC Vegas 38 - Pelatih Conor McGregor Salah Lagi, Johnny Walker Dibekuk Thiago Santos

Hal ini terlihat saat Conor McGregor masih berada di kelas bulu dan mengalahkan petarung terbaik seperti Jose Aldo serta Chad Mendes untuk bisa menjadi juara.

Korban terakhir yang pernah merasakan keganasan Conor McGregor adalah Donald Cerrone.

Tampil di UFC 246, Conor McGregor berhasil mengalahkan Donald Cerrone melalui KO cepat di ronde pertama.

Meski sudah pernah mengalahkan Conor McGregor dua kali, untuk kekuatan pukulan, Dustin Porier harus mengakui rival terpanasnya tersebut layak mendapatkan tempat teratas.

Baca Juga: Menangi UFC 266, Dan Hooker Beri Ramalan soal Duel Charles Oliveira vs Dustin Poirier

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : essentiallysports.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X