JUARA.NET - Pembalap Moto2, Raul Fernandez, terlalu kagum kepada legenda MotoGP, Valentino Rossi, sehingga tidak segan untuk menyebutnya sebagai dewa.
Valentino Rossi mempunyai pencapaian hebat kala berkarier sebagai pembalap MotoGP.
Secara total, Valentino Rossi berhasil menjadi juara dunia sebanyak sembilan sekali di berbagai kelas.
Prestasi pertama diraihnya kala berkompetisi di kelas 125cc.
Valentino Rossi muda berhasil menjadi juara dunia pada tahun kedua yakni 1997.
Setelah itu, pembalap nomor 46 ini juga melanjutkan kemoncerannya di kelas 250cc dengan menjadi juara dunia di tahun 1999.
Sukses di dua kelas itu dengan waktu singkat, Valentino Rossi pun tidak mau membuang waktu untuk segera naik ke kelas utama MotoGP.
Baca Juga: Manajer Jawab Rumor Yamaha Tekel KTM soal Calon Debutan MotoGP 2022
Usai naik ke kelas utama, keagungan pembalap berjulukan The Doctor semakin kentara.
Vale mampu menjadi juara sebanyak tujuh kali di kelas ini.
Gelar tersebut diraihnya lima kali beruntun pada tahun 2001 sampai 2005.
Dua sisanya diraih pembalap kelahiran 16 Februari 1979 pada tahun 2008 dan 2009.
Selain diagungkan karena prestasinya, Valentino Rossi juga mampu mencetak pembalap-pembalap calon bintang masa depan.
Akademi VR46 yang diciptakannya tahun 2014 diketahui sudah mulai menunjukkan buahnya.
Francesco Bagnaia, Franco Morbidelli, dan Luca Marini terihat mampu memberikan kompetisi yang ketat di MotoGP tahun ini.
Baca Juga: Kegagalannya Disayangkan Valentino Rossi, Begini Komentar Jonathan Rea
Selain ketiga sosok tersebut, ada pula pembalap-pembalap hebat yang berkompetisi di kelas Moto2 serta Moto3 seperti Marco Bezzecchi, Stefano Manzi, dan Andrea Migno.
Segala kontribusi Valentino Rossi ini tentu dikagumi oleh berbagai pihak termasuk pembalap muda.
Salah satu pembalap muda yang sangat kagum atas pencapaian Rossi ini adalah Raul Fernandez, andalan tim Moto2, Red Bull KTM Ajo.
"Saya melihat Rossi sebagai dewa sepeda motor sampai hari ini," kata Raul Fernandez seperti dilansir Juara.net dari Tuttomotoriweb.it.
"Ketika saya bertemu dan dia menyapa, saya tidak percaya."
"Apa yang dia lakukan untuk olahraga ini tidak bisa digambarkan dengan kata-kata."
"Saya ingin melihatnya menang di usia 42, 50, dan 60 tahun jika itu mungkin karena dia seorang legenda," pungkas pembalap berusia 20 tahun.
Baca Juga: Dilema Valentino Rossi Tatkala Murid dan Adiknya Membalap
Meskipun begitu, keinginan Raul Fernandez ini agaknya akan sulit terwujud.
Pasalnya, Valentino Rossi telah memutuskan pensiun setelah musim MotoGP 2021 berakhir.
Selain itu, penampilan Rossi juga sudah tidak seganas dulu.
Dia bahkan terseok-seok di papan bawah klasemen gelaran MotoGP tahun ini.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | tuttomotoriweb.it |
Komentar