JUARA.NET - Petarung kelas berat ringan UFC, Glover Teixeira, merasa bersyukur tidak ada Charles Oliveira di divisinya.
Charles Oliveira merupakan petarung yang sedang menyandang sabuk juara kelas ringan UFC saat ini.
Do Bronx merengkuhnya usai sukses memecundangi Michael Chandler di UFC 262 pada 15 Mei lalu.
Namun, perjuangan Charles Oliveira dalam menaklukkan petarung berjulukan Si Besi terhitung tidak mudah.
Petarung asal Brasil itu malah sempat hampir dibuat KO oleh Chandler.
Akan tetapi, Oliveira mampu bertahan dari usaha Chandler itu dan malah berbalik membuatnya KO.
Kemenangan KO sendiri sebenarnya bukan keahlian utama dari Charles Oliveira.
Baca Juga: Rekor 11-12 dengan Raja Kuncian UFC, Jagoan Ini Habisi Lawan Lebih Buas dari Charles Oliveira
Petarung bertinggi 1,78 meter lebih populer dengan kunciannya.
Sejauh ini Oliveira sudah mencetak 14 kemenangan kuncian di UFC.
Jumlah itu menahbiskannya sebagai Raja Kuncian UFC alias petarung dengan kemenangan kuncian terbanyak dalam sejarah organisasi.
Selain Raja Kuncian, Charles Oliveira juga merupakan Raja Finish dengan saat ini mengoleksi total 17 kemenangan finish.
Fakta-fakta tersebut menjadikan Oliveira sebagai salah satu petarung yang paling ditakuti di kelas ringan.
Walaupun demikian, aura kengerian sang raja kelas ringan ternyata juga menyebar ke divisi lain.
Hawa menyeramkan petarung berusia 32 tahun itu bahkan sampai ke divisi yang jauh di atasnya, yaitu kelas berat ringan.
Baca Juga: Charles Oliveira Juara Paling Diremehkan, Legenda UFC Berikan Penjelasannya
Salah satu petarung kelas berat ringan yang mengaku ngeri akan keberadaan Oliveira adalah Glover Teixeira.
Teixeira merasa beruntung bahwa Charles Oliveira tidak berkompetisi di divisinya.
Pernyataan ini diungkapkan petarung yang juga berasal dari Brasil itu dalam wawancara dengan BT Sport.
"Charlie, dia luar biasa, kawan," kata Glover Teixeira seperti dilansir Juara.net dari Sportskeeda.
"Saya tidak suka bertarung dengan orang seperti Charlie Oliveira."
"Anda tahu, saya senang dia tidak berada di divisi saya karena gaya bertarungnya."
"Dia sangat bagus dalam permainan bawah."
Baca Juga: Jangan Remehkan Anjing Tua! UFC Bisa Dirajai Petarung Senja Usia
"Dia sangat tinggi dan sangat cepat."
"Dia striker yang sangat bagus."
"Pukulannya telah meningkat pesat," pungkas petarung berusia 41 tahun.
Kehebatan Charles Oliveira akan kembali diuji pada UFC 269 yang dihelat pada 11 Desember mendatang.
Pengujinya kali ini adalah algojo Conor McGregor, Dustin Poirier.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Sportskeeda |
Komentar