JUARA.NET - Pengamat MotoGP, Carlo Pernat, mengatakan Marc Marquez berhasil mencuri perhatian pada musim di mana Fabio Quartararo jadi juara dunia.
Dalam seri MotoGP Emilia Romagna 2021 pada 24 Oktober lalu, Fabio Quartararo berhasil mengamankan gelar juara dunia pertamanya.
Terjatuhnya rival terdekat di tikungan ke-15, Francesco Bagnaia, membuat pembalap berjuluk El Diablo finis di urutan ke-4 untuk mengamankan gelar juara dunia MotoGP 2021.
Gelar yang dipersembahkan Fabio Quartararo di musim ini jadi pemutus puasa titel juara dunia untuk pembalap Yamaha, yang terakhir diperoleh Jorge Lorenzo pada tahun 2015.
Akan tetapi, meski Fabio Quartararo berhasil mengamankan gelar juara dunia MotoGP 2021, banyak pihak justru menaruh perhatian pada Marc Marquez.
Pasalnya di MotoGP Emilia Romagna 2021, Marc Marquez berhasil meraih kemenangan ketiganya di musim ini.
Berkat kemenangan tersebut, Marc Marquez memberikan sinyal bahwa performanya mulai menunjukkan perkembangan ke arah yang positif meski belum pulih dari cedera seratus persen.
Menurut pengamat MotoGP, Carlo Pernat, kondisi tersebut bisa menjadi ancaman yang berbahaya untuk kompetitor lain di MotoGP 2022.
Baca Juga: Petik Hasil Terbaik bersama Honda, Begini Komentar Pol Espargaro
"Kembalinya Marc Marquez adalah sesuatu yang bakal membuat khawatir pembalap-pembalap lain," kata Carlo Pernat dikutip Juara.net dari GPOne.com.
"Saya pikir bahwa di tahun 2022, Marc Marquez akan jadi pembalap yang harus dikalahkan, dia fenomenal."
"Pembalap lainnya sudah berkembang, tetapi saya pikir Marc sudah mengejutkan kita di tahun ini."
"Mungkin dia belum kembali seperti Marquez sebelumnya, tetapi setidaknya dia adalah Marquez versi pemenang," ujar Carlo Pernat.
Tercatat di musim ini, Marc Marquez mampu meraih tiga kemenangan dan sekali podium dengan mengoleksi 142 poin.
Lewat pencapaian tersebut, Marquez mampu menempati posisi ke-6 di klasemen MotoGP 2021.
Sebuah hasil yang mengagumkan mengingat Marquez mengawali balapan MotoGP 2021 di Portugal dengan hasil yang kurang memuaskan.
Hasil tersebut berbanding terbalik dari rekan satu timnya di Repsol Honda, yakni Pol Espargaro.
Baca Juga: Setan Yamaha Juara Lagi di MotoGP 2022? Bos Ducati: Ada Kejutan Baru Setiap Tahun
Dengan Kejuaraan Dunia tinggal menyisakan dua seri lagi, Pol Espargaro hanya bisa meraih satu kali podium dengan raihan 90 poin dan berada di posisi ke-12 klasemen MotoGP 2021.
Jadi bisa dikatakan pernyataan Carlo Pernat ada benarnya.
Marc Marquez berpeluang kembali tampil berbahaya untuk tahun depan jika pada dua seri terakhir MotoGP 2021 kembali menunjukkan performa positif.
Seri balapan selanjutnya akan berlangsung di Portugal dengan tajuk MotoGP Algarve pada 7 November 2021.
Baca Juga: Jika Tak Alami Nasib Tragis, Marco Simoncelli Bisa Sejajar dengan Rossi dan Marquez
View this post on Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar