JUARA.NET - Petarung kelas ringan, Michael Chandler, mengaku salah mengambil keputusan pada laga melawan Justin Gaethje di UFC 268.
Michael Chandler tampil sangar dalam duel kontra Justin Gaethje di helatan UFC 268 yang dihelat pada Minggu (7/11/2021) WIB.
Chandler benar-benar melampaui ekspektasi penonton akan dirinya.
Petarung berjulukan Si Besi ini diprediksi akan segera KO jika terkena pukulan Justin Gaethje.
Prediksi ini berdasarkan pertarungan Michael Chandler melawan Charles Oliveira di UFC 262.
Pada duel perebutan titel kelas ringan itu, Michael Chandler kalah KO setelah mendapatkan pukulan bersih dari Oliveira.
Padahal, Oliveira bisa dibilang bukan yang terbaik dalam hal kekuatan pukulan di kelas ringan UFC.
Baca Juga: Justin Gaethje vs Michael Chandler di Zaman yang Salah, Seharusnya sampai Mati
Gaethje-lah yang disebut-sebut sebagai petarung dengan tinju paling sangar di kelas ini.
Kemampuan The Highlight ini juga divalidasi langsung oleh mantan petarung nomor satu UFC, Khabib Nurmagomedov.
Namun, siapa sangka Chandler yang dengan mudah dihabisi oleh Oliveira malah terlihat sulit dibuat KO oleh Justin Gaethje.
Alhasil, hal itu malah membuat duel ini berjalan bak duel gladiator dengan kedua jagoan saling maju seolah tanpa peduli konsekuensi.
Saking hebtanya, duel ini mendapatkan anugerah pertarungan terbaik UFC 268.
Tidak hanya itu, banyak pihak menilai pertarungan tersebut bisa menjadi duel terbaik tahun ini.
Meskipun demikian, sebagai pihak yang kalah, Michael Chandler mengungkapkan ada yang salah sehingga dia bisa kalah.
Baca Juga: Hasil UFC 268 - Perang Striking Paling Eksplosif! Justin Gaethje dan Michael Chandler Menggila
Kesalahan yang dimaksud adalah keputusan yang diambilnya pada akhir duel.
“Kami membuat beberapa keputusan yang meragukan pada akhir duel," tulis Michael Chandler.
"Tetapi, kami bersenang-senang! Keliru namun menghibur adalah kehebatan saya."
"Kami memiliki pelatihan yang hebat di Sanford MMA. Terima kasih banyak untuk pelatih dan rekan latihan saya."
"Sangat senang berada di rumah bersama Brie Chandler dan Hapman. Untuk para penggemar. Saya menghargai dukungan kalian dalam perjalanan ini."
"Yang terbaik belum datang! Sampai jumpa di puncak!"
Pada ronde terakhir, petarung Missouri ini memang terlihat ceroboh dengan menyongsong Justin Gaethje tanpa perlindungan.
Baca Juga: Michael Chandler Resmi Jadi Pengecut jika Lakukan Ini di UFC 268
Sambil berjalan, Chandler seperti tanpa beban menelan pukulan-pukulan Gaethje di wajahnya.
Meski menerima pukulan-pukulan petarung dengan pukulan terkuat, Michael Chandler tidak bergeming dan terus maju bak zombi.
Aksi Chandler ini lantas mendapatkan seruan heboh dari penggemar.
Akan tetapi, ketika masuk hitung-hitungan skor, aksi Chandler itu bak memberikan poin gratis bagi Justin Gaethje.
View this post on Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Instagram, bjpenn.com |
Komentar