JUARA.NET - Fernand Lopez, mantan pelatih jagoan sangar kelas berat UFC, Francis Ngannou, membuat klaim mengejutkan menyangkut eks anak didiknya tersebut.
Francis Ngannou bakal lakoni duel unifikasi sabuk juara kelas berat di UFC 270 pada awal tahun 2022 mendatang.
Rencananya Francis Ngannou disabung melawan pemegang sabuk juara interim kelas berat UFC saat ini, Ciryl Gane.
Menariknya, aroma perang saudara kental terasa pada pertarungan dua monster UFC tersebut.
Seperti yang sudah diketahui, Francis Ngannou dan Ciryl Gane sama-sama jagoan UFC keluaran sasana MMA Factory di kota Paris, Prancis.
Panasnya pertarungan ini sampai mengundang mantan pelatih Francis Ngannou, Fernand Lopez, bersuara.
Belakangan, Fernand Lopez mengeklaim Francis Ngannou pernah menghalang-halangi rekan seperguruannya sendiri agar tak gabung UFC.
Baca Juga: Belum Juga Tanding, Rivalitas Francis Ngannou dan Ciryl Gane Sudah Panas di UFC 268
Dibeberkan oleh Fernand Lopez, jagoan yang dihalang-halangi Ngannou ini tidak lain dan tidak bukan adalah Ciryl Gane.
"Kala itu (awal karier Ngannou), saya selalu meminta para petarung dari MMA Factory lain untuk membawa-bawa nama Francis Ngannou. Itulah cara kami melambungkan nama seorang jagoan," ujar Lopez.
"Sama seperti Ngannou, kami juga melakukan hal yang sama dengan Ciryl Gane..."
"Saya coba memasukkannya melalui Mick Maynard (salah satu orang UFC)."
"Anda tahu apa yang terjadi? Francis (Ngannou) kembali ke Las Vegas dan dia mengatakan pada saya: 'Saya dan Mick (Maynard) sempat mengobrol dan dia bertanya apakah jagoan muda di sasana bernama Ciryl Gane itu hebat'."
"Saya kemudian bertanya: 'Oh ya? Lalu bagaimana?' Dia menjawab: 'Ya, tetapi Anda tahu, karena orang pembuat duel meminta saya memuji-mujinya maka saya tidak mengatakan hal tersebut. Saya akhirnya bilang dia hebat, tetapi belum siap ke UFC'."
"Itulah yang keluar dari mulut Francis Ngannou," sambung Lopez.
Pada akhirnya, Lopez melihat tingkat tersebut sebagai cara Ngannou menghalangi rekan seperguruannya ke UFC.
Baca Juga: Ciryl Gane Dibuat Heran dengan Sikap Dingin Francis Ngannou di UFC 268
Kendati demikian, tentu Lopez juga tahu Ngannou melakukannya agar Mick Maynard tak curiga dengan cara MMA Factory melambungkan petarung.
"Baginya, itu adalah strategi agar Mick Maynard tidak curiga dengan kongkalikong di antara saya dan dirinya (Ngannou)," tutur Lopez.
"Yang menurut saya tidak demikian," sambungnya.
Ngannou dan Lopez memang sudah tidak akrab sejak berpisah.
Di mata Lopez, jagoan UFC berjulukan Si Predator tersebut memang bukanlah orang baik pada beberapa bagian.
"Dia adalah orang baik pada beberapa bagian," kata Lopez dilansir Juara.net dari MMA Fighting.
"Tetapi di beberapa bagian lain, dia juga tak terlalu baik," imbuhnya.
Baca Juga: Raja Durhaka, Francis Ngannou Tak Tahu Terima Kasih pada Mantan Pelatihnya
View this post on Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar