JUARA.NET - Ayah Tyson Fury, John Fury, mengatakan Jake Paul menolak melakukan tes pengunaan obat-obatan terlarang untuk menghadapi Tommy Fury di bulan Desember nanti.
Setelah menaklukkan dua eks juara MMA, Ben Askren dan Tyron Woodley, Jake Paul pada akhir tahun ini kembali beraksi di atas ring tinju.
Kali ini si petinju abal-abal akan menghadapi adik dari juara dunia kelas berat WBC, Tyson Fury, yakni Tommy Fury.
Jake Paul dan Tommy Fury dijadwalkan akan bertanding pada 18 Desember nanti di Tampa, Florida, Amerika Serikat.
Pertarungan terbilang menarik karena hadiah yang ditawarkan Jake Paul kepada Tommy Fury cukup gila.
Jika Tommy Fury berhasil menang atas Jake Paul, petinju asal Inggris ini akan menerima tambahan 500 ribu dolar AS (setara 7,13 miliar rupiah) dari bayaran pokoknya yakni senilai 1 juta dolar AS (14,2 miliar rupiah).
Menerima bayaran cukup besar, Tommy Fury juga menerima risiko masif jika kalah dari sang petinju YouTuber.
Baca Juga: Diakui Manny Pacquiao dan Mike Tyson, Petinju YouTuber Malah Bikin Klaim Congkak
Jika Jake Paul berhasil menang, maka Tommy Fury secara legal harus mengganti namanya menjadi Tommy Fumbles, yang berarti Tommy Si Petinju Kikuk.
Taruhan tersebut bukan satu-satunya persyaratan kontrak yang sudah disetujui oleh kedua belah pihak.
Melalui wawancara dengan YouTuber Rob Moore, ayah Tommy, John Fury, mengungkapkan bahwa tim Jake Paul telah meminta untuk tidak ikut dalam pengujian dengan Asosiasi Anti-Doping Sukarela (VADA).
"Semua jenis persyaratan dalam kontrak. Anda harus melakukan ini dan melakukan itu," ucap John Fury dikutip Juara.net dari MMANews.com.
"Saya bisa membahasnya lebih banyak, tetapi tidak ingin membuat orang-orang bosan dengan politik."
"Mereka juga tidak akan mendaftar pengujian obat-obatan atau doping di VADA," ungkap John Fury menambahkan.
Terlepas dari kemungkinan bahwa putranya, Tommy Fury, akan bertanding melawan petinju yang tidak bersih dari penggunaan obat-obatan terlarang alias doping. John Fury masih yakin anaknya akan membuat dia bangga.
"Hal itu sedikit mengganggu karena saya ingin pengujian itu ada di dalam kontrak, tetapi mereka tidak ingin melakukannya," kata John Fury melanjutkan.
"Saya tidak peduli dengan hal itu karena apa yang akan mereka lakukan, mereka akan tetap melakukannya."
"Kami hanya menginginkan pertarungan ini karena tahu kami bisa memenanginya."
Baca Juga: Nasib Malang Eks Raja UFC! Permintaan Konyol Telanjur Dipenuhi, Petinju YouTuber Ingkar Janji
"Orang-orang berpikir bahwa Tommy akan mendapatkan bayaran untuk kalah, mereka bergurau."
"Seorang Fury lebih memilih mati ketimbang melakukan cara tersebut," pungkas John Fury.
Ini bukan pertama kalinya Jake Paul dituduh menghindar dari pengujian obat-obatan terlarang atau doping.
Lawan terakhirnya, Tyron Woodley, berspekulasi bahwa Paul menggunakan doping sebelum pertarungan keduanya terjadi dan menyesali kurangnya pengujian.
Namun, mereka berdua menjalani tes doping setelah duel berakhir dengan menunjukkan hasil negatif untuk Jake Paul maupun Tyron Woodley.
Baca Juga: Dominan di UFC, Kamaru Usman Lawan Enteng untuk Petinju Jadi-jadian
View this post on Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | MMANews.com |
Komentar