JUARA.NET - Jagoan yang punya rekor kemenangan KO mentereng, Sean O'Malley, menyibak strateginya untuk duel melawan Raulian Paiva pada UFC 269.
Sean O'Malley merupakan jagoan kelas bantam UFC yang sangat dikenal para penggila tarung.
Terbilang masih anyaran, Sean O'Malley cepat mendapatkan perhatian sejalan dengan kehebatannya meng-KO lawan.
Bagaimana tidak? Empat kemenangan terakhir Sean O'Malley di UFC semuanya berakhir dengan hasil KO.
Yang terakhir, Sean O'Malley berhasil meng-KO petarung kuat, Kris Moutinho, di UFC 264 pada bulan Juli lalu.
Pada UFC 269, Minggu (12/12/2021) waktu Indonesia, Sean O'Malley kembali masuk jadwal penyabungan.
Rencananya, ia diadu dengan jagoan UFC asal Brasil, Raulian Paiva.
Baca Juga: Kehaluan Berlanjut! Sean O'Malley Klaim Dirinya Seorang Juara di Kelas Bantam
Jelang UFC 269, Sean O'Malley sedikit membocorkan strateginya.
Terkenal sebagai peng-KO andal, O'Malley justru menegaskan bahwa dirinya takkan memaksa duel berakhir cepat.
Hal tersebut ia putuskan setelah melihat Raulian Paiva yang merupakan jenis petarung samsak berjalan atau kebal serangan.
Akhirnya, jagoan UFC berjulukan The Suga Show tersebut mendeklarasikan kesiapannya untuk berduel 15 menit atau tiga ronde penuh.
"Saya pikir saya akan menyelesaikan pekerjaan nanti kurang dari 15 menit," kata O'Malley dalam acara MMA Hour milik MMA Fighting dilansir Juara.net dari transkrip Sportskeeda.
"Tetapi, saya juga siap bertarung 15 menit penuh."
"Dua pertarungan terakhir saya berakhir di ronde ketiga, maka dari itu saya siap berduel tiga ronde."
"Saya tidak berpikir dia (Raulian Paiva) bakal sekuat Kris Moutinho. Tetapi, saya tahu Paiva juga mampu menahan banyak sekali serangan lawan pada pertarungan terakhirnya."
Baca Juga: Hasil UFC 264 - Mengerikan, Bintang Baru Sajikan Siksa Oktagon yang Sesungguhnya
"Dia akan sangat kuat juga," tandas jagoan UFC asal Amerika Serikat ini.
Sebagai tambahan informasi, Raulian Paiva kini tengah menggendong rekor 21 kali menang dan tiga kali kalah.
Jumlah 14 kemenangan usai bertarung tiga ronde penuh adalah bukti daya tahan mengerikan dari Paiva.
Terlepas dari hal itu, O'Malley sebelumnya memang menggelar pertarungan alot melawan Kris Moutinho pada UFC 264.
Kala itu Kris Moutinho yang seperti samsak berjalan mampu bertahan dari total 230 pukulan signifikan dari O'Malley.
Di akhir pertarungan, nampak betul wajah Kris Moutinho menjadi lebam tak karuan.
Atas daya tahan akan serangan tersebut, Moutinho mendapatkan banyak pujian termasuk dari legenda UFC yang juga sohib Khabib Nurmagomedov, Daniel Cormier.
"Anda adalah jagoan paling sangar yang pernah saya temui," kata Daniel Cormier selepas UFC 264 kepada Moutinho dilansir Juara.net dari BJPenn.
Baca Juga: Meski Kalah, Kris Moutinho Diselamati Legenda UFC sampai Disebut Jagoan Paling Bengis
View this post on Instagram
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | bjpenn.com, Sportskeeda.com, MMAFighting.com |
Komentar