JUARA.NET - Pembalap KTM Tech3, Raul Fernandez, mengungkapkan tujuannya di MotoGP adalah mengalahkan rekan satu timnya, Remy Garnder, untuk jadi debutan terbaik.
MotoGP bakal dihiasi dua wajah baru dari tim KTM Tech3 untuk musim 2022.
Keduanya merupakan pembalap paling panas yang bersaing di kelas Moto2 dan memutuskan naik kelas ke MotoGP.
Dua pembalap debutan KTM Tech3 tersebut adalah Remy Gardner dan Raul Fernandez.
Sosok Raul Fernandez menjadi pembalap pendatang yang paling mencuri perhatian kendati tak menjuarai Moto2.
Pasalnya, Raul Fernandez berhasil memecahkan rekor Marc Marquez dengan memenangi 8 seri balapan sebagai rookie di Moto2.
Lewat rekor tersebut, tak pelak KTM ingin segera memindahkan Raul Fernandez ke MotoGP meski baru satu musim di Moto2 dan belum menjuarai gelar apa pun.
Hal ini dilakukan KTM demi tak kehilangan pembalap berbakatnya jatuh ke kompetitor lain di kelas MotoGP.
Akankah Raul Fernandez mengulangi pencapaian gilanya tersebut di MotoGP?
Pembalap asal Spanyol ini merasa percaya diri bisa meraih kesuksesan di kelas para raja tersebut.
"Hidup berjalan secara bertahap. Ada orang setahun yang lalu mengatakan kepada saya bahwa saya gila untuk masuk ke Moto2 dan lihat hasil akhir yang saya peroleh," kata Raul Fernandez dikutip Juara.net dari Motosan.es.
Baca Juga: Terima Kasih Bos Tech 3 KTM untuk Dalang Kehebatan Remy Gardner dan Raul Fernandez
Karena tak berhasil juara di kelas Moto3 dan Moto2, Raul Fernandez tak berkecil hati untuk berbicara soal peluangnya di MotoGP.
Pasalnya, pembalap asal Spanyol ini punya panutan akan kesuksesan di MotoGP, yakni Fabio Quartararo.
Fabio Quartararo memang diketahui baru bisa menjadi juara dunia di kelas MotoGP dan di kelas Moto2 dan Moto3, El Diablo belum pernah sekali pun mencicipi gelar juara dunia.
"Anda harus melihat contoh dari Fabio dan melihat perjalanannya melalui kategori-kategori lain tanpa memenangi apa pun," kata Raul Fernandez melanjutkan.
"Orang-orang mengatakan bahwa dia gila untuk naik kelas ke MotoGP tetapi hari ini dia adalah juara dunia dan semua orang memuji dia," ujarnya menambahkan.
Kendati tak berkecil hati, Raul Fernandez tampaknya tak ingin muluk-muluk untuk bisa menjadi juara dunia pada musim pertamanya di MotoGP.
Tujuan utama Raul Fernandez saat ini adalah untuk bertarung dan membuktikan siapa debutan terbaik dengan menghadapi rekan satu timnya sendiri, yakni Remy Gardner.
"Ya, tentu saja. Kami semua suka berpikir tentang hal tersebut."
"Tujuan pertama adalah melawan Remy dan membuktikan atau melihat siapa yang terbaik di kondisi yang sama," ucap pembalap asal Spanyol ini.
Meski memiliki tujuan utama mengalahkan Remy Gardner, Raul Fernandez tahu hal itu tak akan berjalan dengan mudah.
Baca Juga: Tak Kuat Lahap Putaran Sebanyak Juara Dunia Moto2, Raul Fenandez Bakal Lakukan ini
Pasalnya, Remy Gardner lebih banyak memiliki pengalaman dengan motor berukuran lebih besar di kelas Moto2 daripada Raul Fernandez.
Namun, Raul Fernandez tak berkecil hati karena Remy Gardner mengalami kesulitan tampil pada musim 2021 dengan pengalamannya selama enam musim di Moto2.
"Tahun ini dia mengalami kesulitan dengan kelebihan pengalaman selama enam musim di Moto2."
"Sebuah pengalaman yang kurang saya miliki dan kami telah bertarung sepanjang musim sampai ke tikungan terakhir pada balapan terakhir," kata Raul Fernandez.
"Saya pikir hal itu akan menjadi tujuan utama saya: untuk melampaui rekan setim dan di atas itu, pria yang bersaing dengan saya di Kejuaraan Dunia hingga balapan terakhir."
"Dia akan menjadi rival utama dan target pertama saya," pungkas Raul Fernandez.
View this post on Instagram
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Motosan.es |
Komentar