JUARA.NET - Patah hati karena kembali gagal menjadi juara kelas ringan UFC setelah hampir menang, Dustin Poirier menebar tanda-tanda akan pensiun.
Dustin Poirier kalah dari juara bertahan Charles Oliveira dalam laga perebutan sabuk kelas ringan di UFC 269, Minggu (12/12/2021) WIB di T-Mobile Arena, Las Vegas.
Sempat membombardir Charles Oliveira dan hampir mendapatkan finish di ronde pertama, Dustin Poirier mendapati kondisi berbalik di dua ronde berikutnya.
Di ronde kedua, Charles Oliveira ganti mendominasi Dustin Poirier dalam pertarungan bawah dengan ground and pound yang cukup ganas.
Puncaknya di ronde ketiga, Dustin Poirier dengan mudah ditunggangi Charles Oliveira yang kemudian menghabisinya dengan cekikan rear-naked choke.
Baca Juga: Hasil UFC 269 - Kuncian Maut Charles Oliveira, Ramalan Khabib Nurmagomedov Luput
Hasil di UFC 269 adalah kegagalan kedua bagi Poirier dalam upayanya menjadi juara kelas ringan.
Sebelumnya di UFC 242 pada 7 September 2019, Poirier juga kalah dari Khabib Nurmagomedov dengan cekikan yang sama di ronde yang sama pula.
Yang bikin frustrasi bagi Poirier, waktu melawan Khabib, dia juga sudah hampir menang dengan kuncian guillotine yang cukup ketat tetapi ternyata lawannya itu bisa melepaskan diri.
Gagal dua kali dengan cara yang sama, Poirier mengaku patah hati dalam wawancara usai UFC 269.
"Ini menyebalkan, kawan. Saya bekerja keras supaya sampai di sini dan bertarung untuk sabuk juara lagi," kata The Diamond seperti dikutip Juara.net dari BJPenn.
"Saya dicekik lagi, saya hanya merasa benar-benar patah hati."
"Orang ini bagus, kawan. Dia juaranya. Benar-benar hanya ada sedikit ruang untuk melakukan kesalahan dalam pertarungan seperti ini," lanjut sang pemilik rekor 28-7-1.
Baca Juga: Dustin Poirier Keok pada UFC 269, Begini Respons Berkelas Khabib Nurmagomedov
"Setelah ronde pertama, duduk di corner menuju ronde kedua, sudah ada pikiran: 'Saya akan menjadi juara dunia malam ini'. Ini benar-benar olahraga yang gila."
Dalam komentar selanjutnya, penakluk Conor McGregor dua kali ini menebar isyarat dia bisa memilih pensiun setelah dua kali gagal dalam laga perebutan sabuk juara.
Rumor Poirier bakal pensiun memang sudah mengemuka sebelum UFC 269 bahkan dengan asumsi dia berhasil menjadi juara.
"Saya bisa melakukan apa saja yang difokuskan dalam pikiran. Saya bisa berusaha lagi mengejar sabuk ini."
"Saya bisa menciptakan rentetan kemenangan lagi. Saya bisa memanjat naik ke mana pun saya inginkan," kata Poirier.
"Pertanyaannya: 'Apakah saya mau melakukan hal itu lagi? Apakah saya mau melewati jalan itu lagi?'."
Baca Juga: Cekik Dustin Poirier di UFC 269, Charles Oliveira Dapat Pesan dari Islam Makhachev
"Jawabannya akan datang dalam beberapa hari atau beberapa minggu ke depan."
"Saya hanya ingin membiarkan semua ini berlalu dan melihat ada apa selanjutnya untuk saya."
"Tetapi, kalau niat itu ada di dalam hati dan hal itu memang sesuatu yang saya ingin lakukan, saya akan tetap di sini untuk mengejar gelar juara dunia lagi," pungkas Poirier.
Sepanjang kariernya, Dustin Poirier sudah berkompetisi di UFC sejak 2011.
The Diamond sudah pernah mengalahkan juara-juara UFC seperti Max Holloway, Anthony Pettis, Eddie Alvarez, dan Conor McGregor.
Tetapi, Poirier malah belum pernah menjadi raja sejati di oktagon.
Prestasi tertingginya hanya menjadi juara interim kelas ringan pada 2019 setelah mengalahkan Holloway di UFC 236 pada 13 April 2019.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar