JUARA.NET - Pelatih Conor McGregor, John Kavanagh, mengatakan anak asuhnya masih jadi satu-satunya petarung yang terbaik melakukan sebuah hal meski kariernya sedang terpuruk.
Megabintang UFC, Conor McGregor, saat ini sedang dalam kenestapaan di kariernya sebagai seorang petarung MMA.
Pasalnya, Conor McGregor dikalahkan oleh Dustin Poirier sebanyak dua kali secara beruntun sepanjang tahun ini.
Akibat dua kekalahan tersebut, Conor McGregor kini mengantongi tren tiga kali keok dari empat pertarungan terakhirnya.
Apesnya lagi, Conor McGregor tak bisa memperbaiki catatan minornya tersebut secepatnya karena mengalami cedera patah kaki saat dipermalukan Dustin Poirier di UFC 264.
Conor McGregor dijadwalkan baru bisa kembali berlatih secara penuh pada tahun 2022, namun The Notorious justru tampak sudah siap kembali ke oktagon lebih awal.
Meski terlihat tampak siap kembali lebih awal, John Kavanagh mengungkapkan bahwa Conor McGregor masih belum berlatih secara penuh.
Jadi, apa yang dilakukan Conor McGregor sekarang cuma latihan kekuatan dan pengondisian tubuh.
Baca Juga: Tobat! Kompor Kericuhan Khabib-McGregor Berniat Lakukan Aksi Heroik
"Kami belum kembali melakukan latihan MMA, tetapi dia bisa melakukan semua latihan kekuatan serta pengondisian tubuh dan dia bersikap bijaksana tentang pendekatan itu," ucap John Kavanagh dikutip Juara.net dari Sportskeeda.com.
Lebih lanjut Kavanagh mengatakan Conor McGregor merupakan juara untuk bangkit dari keterpurukan.
Kavanagh menggambarkan bagaimana McGregor selalu ingin mempelajari hal-hal baru tentang tubuhnya dan seni bela diri.
Pelatih berusia 44 tahun ini menambahkan bahwa jagoan asal Irlandia ini selalu ingin memasukkan pengetahuan dan teknik barunya ke dalam rencana permainan setelah mengalami beberapa kekalahan.
Conor McGregor sering disebutkan John Kavanagh dalam memberikan kuliah di berbagai institusi pendidikan Dublin sebagai contoh bagaimana bangkit dari keterpurukan.
Melalui wawancara dengan MMA Junkie, Kavanagh mengungkapkan segala sisi cerita soal McGregor yang tak mudah menyerah.
"Saya selalu menggunakan Conor sebagai contoh. Saya sedikit berbicara di sekolah-sekolah, seperti saya berkeliling di beberapa sekolah di Dublin," ucap John Kavanagh melanjutkan.
"Saya akan selalu menggunakan dia sebagai contoh tentang apa yang bisa kita lakukan dalam kehidupan ketika mengalami kemunduran, tidak ada orang lain yang lebih baik darinya."
Baca Juga: Demi Cuan, Charles Oliveira Hukumnya Wajib Lawan Conor McGregor
"Tidak ada seorang pun yang menggunakan kekalahan untuk bahan bakar dirinya sendiri, untuk belajar hal baru mengenai tubuhnya, mempelajari hal baru mengenai latihan dan kembali dan melakukannya lebih baik."
"Itulah yang saya coba katakan kepada anak-anak bahwa kekalahan bukanlah akhir segalanya."
"Kecuali jika Anda menyerah dalam kondisi itu, maka Anda gagal dan dia menunjukkan semangat seperti itu."
"Apa pun yang terjadi, dia menang, dia kalah, tetapi dia tidak akan pernah menyerah. Dia selalu bangkit," pungkas John Kavanagh.
Untuk saat ini Conor McGregor memang sedang terpuruk, tetapi Kavanagh percaya The Notorious tak akan menyerah meski sudah dua kali dipermalukan Dustin Poirier.
Hingga saat ini McGregor belum menentukan siapa yang akan dia hadapi setelah pulih dari cedera.
Namun, jika dia kembali, petarung asal Irlandia ini hanya akan mengincar sabuk juara kelas ringan yang dipegang oleh Charles Oliveira.
Baca Juga: Bukan Justin Gaethje, Charles Oliveira Mau Lawan Conor McGregor Akhir Pekan Ini
View this post on Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | sportskeeda.com, mmajunkie.com |
Komentar