JUARA.NET - Raja kelas berat, Francis Ngannou, menyebut petarung UFC yang ia nilai memiliki jurus serangan striking atau pukulan dan tendangan paling sempurna.
Dalam olahraga MMA, striking menjadi salah satu senjata untuk mengalahkan lawan di samping menggunakan jurus-jurus pertarungan bawah.
Di ajang UFC sendiri, banyak jagoan yang mengandalkan teknik serangan striking dalam setiap pertarungannya.
Beberapa maestro striking kini bahkan tengah merajai UFC seperti Israel Adesanya dan Francis Ngannou.
Belakangan Francis Ngannou coba menyebut satu petarung UFC yang ia nilai miliki jurus serangan paling sempurna.
Alih-alih menyebut dirinya sendiri, jagoan UFC berjulukan The Predator itu justru menyoroti nama mantan petarung terbaik pound-for-pound, Jon Jones.
"Saya akan memberikan gelar itu kepada Jon Jones," ujar Francis Ngannou soal petarung dengan jurus striking paling sempurna baginya dilansir Juara.net dari Sportskeeda.
Baca Juga: Dibuat Sesat, Bos UFC Berikan Kabar Baik soal Kontrak Francis Ngannou
"Karena dia memiliki sikutan dan semua hal yang bisa dia lakukan."
"Tendangan samping, seluruh hal tersebut."
"Untuk MMA, dia adalah striker (sebutan untuk jagoan yang mengandalkan jurus striking) yang paling sempurna," sambung Francis Ngannou.
Jon Jones menggondol gelar jagoan terbaik di UFC karena memang benar-benar mengerikan.
Punya rekor 26 kali menang, sekali kalah, dan sekali no contest, satu-satunya kekalahan Jon Jones bahkan hanya karena diskualifikasi.
Selain jurus striking, Jon Jones juga memiliki teknik pertarungan bawah yang mumpuni.
Akan tetapi, kini Jones sedang tak aktif bertarung karena tengah mempersiapkan debutnya di kelas berat UFC.
Tak cuma Jon Jones, Ngannou juga sampaikan kredit khusus untuk calon lawannya pada UFC 270 mendatang, Ciryl Gane.
Baca Juga: Jagoan Ini Beberkan Alasan Menohok Jon Jones Sudah Layak Dipecat UFC
Pernah jadi rekan satu sasana, Ngannou pede menyebut Cityl Gane juga miliki teknik striking luar biasa.
Hanya, Ngannou menilai kehebatan jurus striking milik Ciryl Gane lebih ke arah kickboxing dan bukan MMA.
"Jika kita lebih ke arah gaya kickboxing, maka saya pikir itu adalah Ciryl Gane," ujar jagoan UFC asal Kamerun itu.
Seperti yang sudah diketahui, Ngannou bakal menjamu Ciryl Gane pada UFC 270, 22 Januari mendatang.
Perang saudara di antara mereka berdua bakal terasa makin panas mengingat gelar juara kelas berat yang dijadikan sesembahan.
Baca Juga: Diunggulkan Menang, Kehebatan Ciryl Gane Bakal Terhenti di Tangan Francis Ngannou
View this post on Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Sportskeeda.com |
Komentar