Bukan Cuma Valentino Rossi, Pemuda Ini Klaim Didatangi Almarhum Marco Simoncelli sampai Terbangun dari Koma

JUARA.NET - Seorang pemuda bernama Marco Sias mengaku sadar dari koma usai didatangi almarhum Marco Simoncelli dalam mimpinya.

Marco Simoncelli telah meninggal dunia sepuluh tahun lalu pada kecelakaan di seri MotoGP yang berlangsung di Sepang, Malaysia.

Kenangan akan dirinya masih lekat di ingatan orang-orang terdekat.

Di lintasan balapan MotoGP, salah satu orang yang paling dekat dengan almarhum Marco Simoncelli adalah Valentino Rossi.

Jagoan kelahiran Urbino dikenal sebagai idola pembalap yang dulu memakai nomor 58 itu.

Ayah dari Marco Simoncelli, Paolo Simoncelli, juga mengungkapkan bahwa anaknya menghiasi dinding kamar dengan poster Rossi.

Saat peringatan 10 tahun kepergian Marco Simoncelli pada 23 Oktober lalu, Rossi memberikan komentar mengenai kedekatannya dengan The Sic.

Vale mengaku tidak merasa ditinggal Simoncelli selama sepuluh tahun.

Baca Juga: Ayah Marco Simoncelli Akui Anaknya Pernah Bikin Susah Valentino Rossi

Pembalap yang identik dengan nomor 46 itu mengaku baru bertemu Marco Simoncelli dua bulan sebelumnya.

Lebih lagi, Valentino Rossi juga mengatakan bahwa dirinya sering berjumpa Simoncelli dalam mimpi.

Akan tetapi, Rossi bukan satu-satunya orang yang didatangi Marco Simoncelli dalam mimpi.

Seorang pemuda yang bernama Marco Sias mengatakan bahwa dirinya didatangi mendiang Simoncelli.

Padahal, Marco Sias berkata bahwa dia bukan seorang penggemar MotoGP dan tidak mengenal Marco Simoncelli.

Dia mendeskripsikan orang yang ditemuinya itu mengendarai motor dengan nomor 58, hidung bertindik, dan berambut keriting panjang.

Deskripsi itu tentu saja sesuai dengan identitas Marco Simoncelli sewaktu hidup.

Baca Juga: Mengenang 10 Tahun Marco Simoncelli, Valentino Rossi: Saya Masih Memimpikannya

Namun, yang membedakan mimpi yang dialami Marco Sias dengan Valentino Rossi adalah dampaknya.

Pasalnya, setelah bertemu Marco Simoncelli dalam mimpinya, Marco Sias mengaku siuman dari koma.

Kepada media Italia, L'Unione Sarda, pemuda berusia 20 tahun ini membeberkan kisahnya.

"Ketika tidak sadar, saya sedang mencari di antara beberapa sepeda motor yang saya lihat dan saya melihat Marco Simoncelli."

"Itu mengejutkan karena saya tidak mengenalnya, saya belum pernah mendengar tentang dia, dan saya tidak mengikuti MotoGP."

"Dia mengatakan bahwa saya baik-baik saja dan tidak perlu khawatir karena saya akan bangun," tutur Marco Sias seperti dilansir Juara.net dari Motosan.es.

Marco Sias mengalami kecelakaan pada akhir November saat dia sedang bermain skateboard.

Cederanya sangat parah hingga dia mengalami pendarahan otak yang membuatnya harus menjalani operasi darurat.

Sias mengalami koma dan mengaku terbangun setelah bermimpi tentang Marco Simoncelli itu.