JUARA.NET - Pembalap MotoGP dari tim Gresini Racing Ducati, Enea Bastianini, membeberkan kesan pertamanya sebelum menjajal Sirkuit Mandalika.
Mulai Jumat (11/2/2022) ini, para pembalap MotoGP menjajal Sirkuit Mandalika.
Tiga jadwal tes digadang sebagai ajang kenalan para pembalap MotoGP dengan sirkuit baru tersebut.
Sebelum benar-benar melibas trek Sirkuit Mandalika, pembalap MotoGP, Enea Bastianini, sudah punya kesan sendiri.
Secara visual, Enea Bastianini menilai Sirkuit Mandalika sebagai trek yang bagus.
Ia yakin dirinya dan pembalap MotoGP lain dapat bersenang-senang di sana.
"Sirkuit ini memiliki trek lurus yang pendek, hanya ada satu yang cukup panjang. Tetapi, treknya cukup lebar," beber Enea Bastianini soal Sirkuit Mandalika dilansir Juara.net dari GPOne.
"Ini sepertinya trek yang bagus dengan belokan yang lebar serta titik membelok di mana Anda bisa memiringkan motor secara maksimal."
"Saya kira kami bakal bersenang-senang," sambungnya.
Lanjutkan komentarnya, Enea Bastianini menyebut Sirkuit Mandalika mirip dengan dua sirkuit lainnya yang juga digunakan untuk MotoGP.
Baca Juga: Kalah Gesit dari Tim Satelit Ducati, Jack Miller Ungkap Alasannya
Dua sirkuit yang mirip Mandalika tersebut yakni, Buriram di Thailand dan Termas de Rio Hondo di Argentina.
"Ini mirip dengan sirkuit di Buriram dan Termas de Rio Hondo," tutur Bastianini.
"Mereka memiliki desain yang serupa."
"Treknya cukup rata dengan beberapa belokan yang positif tetapi ada juga yang negatif."
"Cengkeramannya sepertinya agak kurang," imbuh pembalap MotoGP berusia 24 tahun tersebut.
Sebelumnya, para pembalap WorldSBK sudah terlebih dahulu menjajal Sirkuit Mandalika.
Kala itu Toprak Razgatlioglu dan kawan-kawan bukan hanya melakukan tes, tetapi juga membalap di sana.
Sedikit membahas tenang WorldSBK, Bastianini merasa MotoGP bakal mencatat waktu yang lebih cepat di Sirkuit Mandalika.
"Saya yakin kami akan lebih cepat," ujar Bastianini.
Baca Juga: Jeda Istirahat Tes di Mandalika Sangat Membantu Pembalap MotoGP Ini
"Saya kira mungkin lebih cepat hampir satu detik."
"SBK menggunakan ban tipe soft yang tahan lama, di mana Anda bisa membuat hal berbeda saat kualifikasi."
"Sedangkan di MotoGP, kami hanya bisa memperbaiki waktu lima hingga enam per sekian detik," pungkasnya.
Bastianini sebelumnya tampil sangar pada tes pramusim di Sepang, Malaysia, pekan lalu.
Ia berhasil mencatatkan waktu tercepat di antara para pembalap MotoGP lainnya.
Baca Juga: Bos Ducati Yakin Enea Bastianini Bakal Lebih Gacor di MotoGP 2022
View this post on Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar