Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pengamat UFC Menguak Alasan Duel Islam Makhachev vs Bobby Green Digelar di Kelas Khusus

By Fiqri Al Awe - Selasa, 22 Februari 2022 | 11:00 WIB
Montase Islam Makhachev (kiri) dan Bobby Green (kanan). Kedua petarung ini bakal berduel pada UFC Vegas 49 (27/2/2022) WIB.
TWITTER/MMAWRETSLE_CHAT
Montase Islam Makhachev (kiri) dan Bobby Green (kanan). Kedua petarung ini bakal berduel pada UFC Vegas 49 (27/2/2022) WIB.

JUARA.NET - Pensiunan petarung UFC yang kini jadi pengamat, Chael Sonnen, coba mengeluarkan teori di balik duel Islam Makhachev vs Bobby Green.

Ada yang menarik di balik calon pertempuran saudara seperguruan Khabib Nurmagomedov, Islam Makhachev, dengan Bobby Green pada UFC Vegas 49 (26/2/2022).

Selain perkara pergantian petarung, kelas tempat bentrokan tersebut digelar juga terbilang menarik.

Sama-sama petarung kelas ringan UFC, duel Islam Makhachev vs Bobby Green justru dihelat di kelas catchweight 160 pound atau sekitar 72,5 kg.

Sebagai tambahan informasi, kelas ringan UFC memiliki batas berat badan di angka 155 pound atau sekitar 70 Kg.

Penunjukan kelas khusus ini langsung dibahas oleh pengamat UFC, Chael Sonnen.

Dalam kanal YouTube pribadinya, pensiunan jagoan UFC itu coba membuat teori alasan duel Islam Makhachev vs Bobby Green dilangsungkan di kelas catchweight.

Chael Sonnen sendiri sejatinya juga bertanya-tanya mengenai keputusan UFC tersebut.

"Kita semua tahu bahwa Bobby Green sudah pasti bisa mendapatkan berat badan yang pas di kelas ringan UFC," beber Chael Sonnen dilansir Juara.net dari transkrip Sportskeeda.

"Dia sudah melakukan hal itu pada UFC 271. Tetapi, dia malah seperti mengatakan: 'Saya rela menambah dua ronde lagi (duel melawan Islam Makhachev digelar lima ronde), tetapi Anda harus memberi saya keringanan lima pound (dari 70 ke 72,5 kg)."

Baca Juga: Lawan Islam Makhachev KO Duluan, Jagoan UFC Ini Jadi Penyelamat

"Mengapa Bobby sampai melakukan hal itu?"

"Apakah kita semua setuju bahwa Bobby yang meminta hal itu?"

"Oke, jika Bobby yang meminta, lalu apa maksudnya?"

"Apakah karena Bobby sebentar lagi berulang tahun dan tidak mau terlalu tersiksa?," sambung Sonnen.

Menjawab teori ini, Sonnen beranggapan bahwa kelas khusus itu dipilih agar bentrokan mereka menyerupai sebuah duel perebutan tempat penantang nomor satu di UFC.

"Saya mengambil semua kemungkinan yang ada," ucap Sonnen.

"Itu semua seperti Anda berusaha keras untuk menyerupai sebuah duel perebutan gelar."

"Sebuah pertarungan di mana Anda akan memperebutkan tempat penantang nomor satu," sambung eks jagoan UFC itu.

Jelang pertempuran tersebut, Makhachev praktis diunggulkan bakal menang.

Baca Juga: Demi Bilang Bobby Green Bakal Pecundangi Islam Makhachev, Legenda UFC Rela Dicap Gila

Selain berdasarkan ranking, fakta di mana Makhachev adalah saudara seperguruan Khabib Nurmagomedov menjadi salah satu faktor yang memengaruhinya.

Namun, bukan berarti Green tidak punya peluang membuat kejutan.

Apalagi, Sonnen merasa Green lebih unggul dalam adu pukulan dan tendangan ketimbang Makhachev.

"Bobby bisa memenangi duel ini," tegas Sonnen.

"Sederhana saja, dalam pertarungan berdiri, Bobby lebih bagus."

"Tentu saja Islam bisa memukul, dia bukan sekedar pegulat, bukan?"

"Tetapi, Makhachev tidak secepat Bobby. Dia juga kalah licin. Gerakan kakinya juga kurang."

"Meski begitu, perkara gulat dan jiu-jitsu, jelas hal itu menjadi kunci dari Islam," pungkasnya.

Baca Juga: Dustin Poirier Disebut Tolak Duel Islam Makhachev, Dan Hooker Bongkar Alasannya

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Sportskeeda.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X