JUARA.NET - Pembalap MotoGP dari tim Repsol Honda, Marc Marquez, merasa takjub dengan motor KTM yang dikendarai Brad Binder karena sulit dimengerti.
Hasil MotoGP Qatar 2022 pada akhir pekan lalu bisa dibilang cukup mengejutkan.
Podium seri Qatar diisi oleh pembalap-pembalap di luar prediksi.
Tiga pembalap pengisi podium Qatar ini adalah Enea Bastianini, Brad Binder, dan Pol Espargaro.
Dari tiga orang tersebut, Brad Binder menjadi pembalap yang harus mengeluarkan usaha paling keras.
Pasalnya, Binder harus melahap lima posisi, yang mana lebih banyak dari Bastianini dan Espargaro, mengingat dia start di posisi ketujuh.
Salah satu korban yang posisinya disalip Brad Binder ini adalah juara dunia Grand Prix delapan kali, Marc Marquez.
Berada di posisi belakangnya, Marc Marquez tidak mampu menyalip balik kakak dari Darryn Binder.
Baca Juga: MotoGP Indonesia 2022 - Honda Senang Beraksi di Kandang Sendiri
Marquez hanya mampu melihat pembalap Afrika Selatan dengan motor KTM-nya dari posisi belakang.
The Baby Alien pastinya juga mengamati kinerja motor KTM yang dibawa Brad Binder.
Dilansir Juara.net dari Speedweek, Marc Marquez merasa takjub pada performa kuda besi KTM.
"Ini motor yang sulit saya mengerti," ungkap Marc Marquez.
"Putaran yang dijalani Binder berbeda dari Bastianini."
"Terkadang Binder sangat cepat, lalu dia melaju lebih lambat lagi."
"Tetapi, dia berakselerasi dengan sangat cepat dan dengan baik saat keluar dari tikungan.”
“Saya masih tidak bisa memahami KTM dan terutama apa yang saya lihat saat berada di belakang Binder."
Baca Juga: Usai MotoGP Qatar 2022, Marc Marquez Bikin Klaim Menarik soal Sirkuit Mandalika
"Tetapi, mereka pasti punya mesin yang bagus."
"Dia banyak memperlambat motor dengan ban belakang."
"Sepertinya dia masih sangat cepat di akhir balapan," pungkas pembalap asal Cervera.
Marc Marquez bukan satu-satunya pembalap Repsol Honda yang sukses diasapi Brad Binder.
Binder juga berhasil membalap tandem Marc Marquez, Pol Espargaro, yang sempat mengalami masalah pada ban.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar