JUARA.NET - Enea Bastianini mengaku akan sulit mengulangi performa seperti di Qatar dalam hajatan MotoGP Indonesia 2022.
Para pembalap tengah bersiap melakoni MotoGP Indonesia 2022 yang digelar pada Minggu (20/3/2022).
Menyongsong balapan kedua, ada satu pembalap yang bakal jadi sorotan utama.
Pembalap tersebut adalah andalan Gresini Ducati, Enea Bastianini.
Pembalap asal Rimini ini merupakan pemenang balapan pertama MotoGP 2022 yang diselenggarakan di Qatar pada 6 Maret lalu.
Enea Bastianini pun dijagokan bisa mengulangi performa luar biasanya di balapan akhir pekan nanti.
Meskipun begitu, Bastianini malah terkesan meragukan dirinya sendiri.
Pembalap dengan nomor start 23 ini mengatakan bahwa akan sulit mengulangi performa di Qatar pada gelaran MotoGP Indonesia 2022.
Baca Juga: Bukan Pembalap Pabrikan, Enea Bastianini Mengaku Tidak Tertekan Songsong MotoGP Indonesia 2022
Bastianini mengatakan bahwa dia akan menemui kondisi yang berbeda dari saat tes pramusim.
Pasalnya, Sirkuit Mandalika baru-baru ini telah selesai diaspal ulang.
"Kami datang dari balapan yang luar biasa di Qatar," kata Enea Bastianini seperti dilansir Juara.net dari Speedweek.
"Akan sulit untuk mengulangi performa itu."
"Selama tes kami memiliki kecepatan yang bagus."
"Namun, saya tidak tahu apa yang diharapkan setelah aspal selesai diperbarui."
"Ban juga akan berbeda dari saat tes, itulah sebabnya kami harus menunggu."
“Saya bepergian ke Indonesia dengan lebih banyak pengetahuan."
Baca Juga: Enea Bastianini Lakukan Perubahan Besar Ini sejak Awal Karier Grand Prix
"Sekarang saya tahu bagaimana menjadwalkan balapan dengan benar."
"Tetapi, tentu saja kami baru berada di awal perjalanan."
"Saya harus meningkat sedikit demi sedikit dan terus belajar," pungkas tandem Fabio Di Giannantonio.
Sirkuit Mandalika sendiri diaspal ulang karena permintaan Dorna.
Banyak pihak menilai bahwa lintasan sirkuit yang berlokasi di Lombok itu mirip trek motocross.
Sebutan lintasan motocross ini diberikan karena Sirkuit Mandalika pada saat itu sempat kotor dan berdebu.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar