JUARA.NET - Pensiunan petarung, Ben Askren, menyibak apa yang bakal terjadi andai Dustin Poirier dikalahkan oleh jagoan UFC, Colby Covington.
Colby Covington tampil ganas di UFC 272 pada bulan Maret lalu.
Bersua mantan rekan seperguruannya, Jorge Masvidal, Coby Covington dinyatakan menang usai berbagi oktagon selama lima ronde penuh.
Kemenangan atas Jorge Masvidal tersebut membuat Colby Covington kian pongah.
Ia lantas menyasar mantan teman satu sasananya yang lain, Dustin Poirier.
Di hadapan puluhan ribu pasang mata yang menyaksikan UFC 272 langsung dari T-Mobile Arena, Las Vegas, Nevada, Colby Covington tak lupa membawa-bawa istri dan anak Dustin Poirier dalam tantangannya.
"Saya baru saja membuang sampah Miami (olok-olokan Colby Covington untuk Jorge Masvidal)," tutur Colby Covington.
"Selanjutnya saya akan membuang sampah dari Louisiana (merujuk ke Dustin Poirier), di mana Anda berada Dustin Poirier?"
"Dasar pria lemah. Anda bilang ingin melawan saya. Silakan beberkan tempatnya."
"Bawa istri kurang ajar dan anak kecil itu, mari kita berduel. Anda selanjutnya yang saya hajar," imbuh jagoan UFC berjulukan Si Kisruh tersebut.
Baca Juga: Colby Covington Sebut Parker Poirier Bukan Anak Dustin Porier, melainkan Conor McGregor
Tantangan Covington ini memancing komentar dari pensiunan petarung UFC, Ben Askren.
Dilansir Juara.net dari BJPenn, Ben Askren coba memberikan prediksi andai duel tersebut benar terjadi.
Menurut Ben Askren, status jagoan pecundang bakal menempel pada Poirier jika kalah dari Covington.
"Jika Dustin kalah, dia akan terlihat seperti pecundang," tutur Ben Askren.
Apesnya, Askren menilai Poirier benar-benar bisa kalah di tangan Covington.
Askren merasa bahwa Covington menantang Poirier karena sudah tahu ia bisa memenangi duel.
"Ini adalah tantangan yang bagus. Karena itu adalah duel yang pastinya dia yakini bisa dimenangi," bedah Askren.
"Poirier mungkin adalah 10 jagoan dengan nama paling besar di UFC, apalagi dia mengalahkan Conor McGregor dua kali."
"Maka dari itu, ini artinya sebuah kemenangan mudah dari nama yang besar."
Baca Juga: Syarat Ini Diberikan Si Kisruh jika Dustin Poirier Mau Helat Duel di Jalanan
"Anda tidak bisa menolak yang sebaik itu, bukan?," imbuhnya.
Selain membahas soal Poirier, Askren juga memilihkan jagoan UFC lain yang bisa jadi lawan Covington.
Menyebut nama Khamzat Chimaev dan Gilbert Burns, Askren tak lupa mewanti-wanti bahwa risiko dalam duel melawan Poirier jauh lebih rendah ketimbang melawan dua jagoan pilihannya itu.
"Jagoan lainnya, mungkin tak terlalu popule. Itu terlalu berisiko," tukas Askren.
"Gilbert Burns bagus. Jika mampu mengalahkan Burns, maka dia hebat juga."
"Saya pikir Covington menuju ke arah sana," tutupnya.
Baca Juga: Pindah Kelas, Dustin Poirier Bisa Jadi Ancaman yang Lebih Mengerikan
View this post on Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar