JUARA.NET - Petarung kelas ringan UFC, Conor McGregor, harus berurusan dengan pihak kepolisian lagi karena pelanggaran hukum yang pernah dilakukan sebelumnya.
Conor McGregor adalah salah satu bintang terbesar yang dimiliki UFC saat ini.
Salah satu hal yang membuat McGregor menjadi bintang besar UFC adalah karena kontroversi yang sering dibawanya jelang pertarungan.
Conor McGregor bukan hanya kontroversial di oktagon tetapi juga di luar arena tarung.
Sebelum ini, Conor McGregor pernah terlibat pertikaian dengan beberapa selebritis ternama seperti Machine Gun Kelly dan Francesco Facchinetti.
Namun, kontroversi Conor McGregor bukan sekadar pertikaian dengan para artis itu.
McGregor juga pernah berurusan dengan pihak kepolisian.
Baru-baru ini, petarung Irlandia ini kembali harus ditindak pihak yang berwenang kota asalnya, Dublin.
Baca Juga: Khamzat Chimaev Ikhlas Disalip Conor McGregor Lawan Kamaru Usman
Conor McGregor ditindak karena melakukan pelanggaran lalu lintas.
Hal ini diungkapkan oleh pihak Kepolisian Irlandia yang disebut Gardai kepada kanal Independent.
Kendati demikian, Gardai tidak menyebut spesifik nama Conor McGregor karena kebijakan dari negara tersebut yang menjaga privasi warganya.
"Gardaí menangkap seorang pria berusia 30-an tahun sehubungan dengan insiden mengemudi dengan berbahaya di daerah Palmerstown kemarin malam, Selasa, 22 Maret 2022,"
"Pria itu dibawa ke Stasiun Lucan Garda di mana dia kemudian diproses."
"Dia telah dibebaskan sambil menunggu kehadirannya di hadapan Pengadilan Distrik Blanchardstown di kemudian hari."
Kuasa hukum Conor McGregor, Karen Kessler, memberikan klarifikasi terkait kabar ini kepada MMA Fighting.
Karen Kessler mengonfirmasi bahwa The Notorious dihentikan polisi karena pelanggaran lalu lintas.
Baca Juga: Niat Mulia Paddy Pimblett jika Dapat Bayaran Setara Conor McGregor
Akan tetapi, Kessler mengatakan bahwa Conor McGregor tidak di bawah pengaruh alkohol atau narkoba karena lulus dalam dua tes tersebut.
"Tuan McGregor sedang mengemudi ke gym ketika dia dihentikan oleh Gardai karena dugaan pelanggaran lalu lintas di jalan."
"Dia lulus tes narkoba dan alkohol yang diambil di stasiun polisi," kata Karen Kessler.
Conor McGregor nampaknya tidak belajar lantaran dia bak masuk lubang yang sama.
Conor McGregor pernah didakwa atas kesalahan serupa pada November 2017.
Pada saat itu, McGregor dikabarkan melanggar peraturan lalu lintas terkait batas kecepatan.
Conor McGregor dikenai denda 100 euro atau sekitar 15 juta rupiah dan dilarang mengemudi selama 6 bulan.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Independent, MMA Fighting, MMAjunkie.com |
Komentar