JUARA.NET - Murid Valentino Rossi, Franco Morbidelli, mengungkapkan target di MotoGP Argentina serta hal yang digilainya.
Bertolak dari Indonesia, para jagoan MotoGP siap melakoni balapan ketiga tahun ini.
Balapan ketiga MotoGP 2022 akan diselenggarakan pada Minggu mendatang (3/4/2022) dengan tajuk MotoGP Argentina 2022.
Balapan ini bisa dibilang sebagai comeback-nya MotoGP Argentina.
Pada dua tahun sebelumnya, pihak otoritas MotoGP meluputkan gelaran ini karena pandemi COVID-19.
Menyongsong balapan yang sudah absen selama dua tahun ini, para pembalap pastinya sudah menyiapkan tujuan yang istimewa.
Tujuan istimewa ini juga dibawa oleh pembalap pabrikan Yamaha, Franco Morbidelli.
Dilansir Juara.net dari Speedweek, Morbidelli mengungkapkan target yang ingin dicapainya.
Baca Juga: Murid Valentino Rossi Merasa Idiot jika Bilang MotoGP 2022 Bakal Jadi Tahun Kejayaan
Murid Valentino Rossi mengaku berniat kembali naik podium dan memenangi MotoGP Argentina 2022.
“Yang penting adalah bekerja dengan baik dan kembali ke tempat kami berjuang untuk posisi yang ingin saya perjuangkan," ungkap Franco Morbidelli.
"Posisi itu adalah dapat kembali ke podium atau menang pada hari Minggu."
"Untuk melakukan itu, Anda harus tetap fokus dan berusaha melakukan pekerjaan terbaik Anda dengan setenang mungkin."
"Saya mencoba untuk melakukan itu. Saya pikir kami melakukan pekerjaan dengan baik."
Untuk merealisasikan tujuan tersebut, Franco Morbidelli berniat menjadikan Fabio Quartararo sebagai rujukan.
Menurutnya, Quartararo layak menjadi rujukan karena sudah mengendarai motor pabrikan lebih lama darinya.
"Dibandingkan dengan Fabio, yang telah berada di tim lebih dulu daripada saya, dia telah mengendarai motor ini lebih lama dari saya."
Baca Juga: Bak di Dalam Ruangan, Murid Valentino Rossi Harus Buka Jendela Yamaha
"Kami melakukan pekerjaan yang baik dengan membawanya sebagai referensi dan dia adalah referensi saya."
Pembalap dengan nomor start 21 ini juga memberikan komentar tentang minimnya sorotan media terhadapnya.
Morbidelli malah mengaku bahwa itu hal yang bagus baginya.
Pasalnya, Morbidelli mengaku bahwa dia bukan orang yang cari perhatian alias caper.
Franco Morbidelli berkata bahwa yang digilainya bukanlah perhatian namun kecepatan
"Jika para jurnalis tidak membicarakan saya, itu berarti tidak ada gunanya membicarakan saya sekarang."
"Itu sebabnya saya tidak menderita. Saya tidak menggilai perhatian."
"Saya hanya menggilai kecepatan. Saya ingin cepat bersama motor," pungkas pembalap berusia 27 tahun.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar