JUARA.NET - Pembalap WithU Yamaha RNF, Andrea Dovizioso, akui belum bisa beradaptasi secara maksimal dengan motor YZR-M1.
Andrea Dovizioso memang terbilang baru kembali menggunakan motor YZR-M1 setelah terakhir pada 2012.
Sekitar satu dekade lalu Dovizioso memang mampu tampil cukup ciamik bersama tim Yamaha dengan menyelesaikan Kejuaraan Dunia di posisi ke-4.
Namun, kondisi Yamaha sekarang tentu saja sudah jauh berbeda.
Antara 2013 hingga 2020, Dovizioso lebih akrab dengan motor Desmosedici milik Ducati.
Baca Juga: MotoGP Argentina 2022 - Kekacauan Bawa Berkah Tersendiri untuk Pembalap Ini
Alhasil, sejak datang ke Yamaha lagi pada pertengahan musim lalu, pembalap asal Italia ini belum menemukan sentuhan terbaiknya.
Alih-alih mencatatkan kembali kenangan manis bersama tim Yamaha seperti pada tahun 2012, Dovizioso masih harus berusaha beradaptasi.
Untuk tampil maksimal hingga bisa bersaing di jalur juara tentu akan menjadi proses yang panjang bagi pembalap berusia 36 tahun itu.
Sejak kepindahan dirinya ke WithU Yamaha RNF, Dovi selalu terlempar dari 10 besar.
Pencapaian terbaik dirinya bersama motor YZR-M1 adalah finis di urutan ke-12 pada MotoGP Valencia tahun lalu.
Jelang balapan MotoGP Argentina 2022 pada Minggu (3/4/2022) di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Andrea Dovizioso berharap agar dirinya bisa segera akrab dengan motornya.
Dovi mengatakan bahwa dengan mengenal motornya, dia bisa melaju kencang dan tampil maksimal.
"Ketika mengenal motornya dengan baik, Anda bisa bekerja lebih baik dari yang lain," tutur Dovizioso dilansir Juara.net dari GPone.
Ditambahkan oleh Dovizioso jika pemahaman mengenai motor oleh seorang pembalap akan sangat penting untuk menggali potensi kendaraannya.
"Ketika Anda mengetahui sisi positif dan negatifnya, ide Anda lebih jelas karena bisa mengurusi detailnya."
"Fabio Quartararo tentu melakukan pekerjaan dengan baik dan kami melihatnya tahun lalu ketika dia memenangi gelar juara dunia."
Namun, untuk tampil maksimal di gelaran MotoGP Argentina 2022 jelas tidak mudah untuk Dovizioso.
Baca Juga: MotoGP Argentina 2022 - Hadapi Situasi yang Aneh, Adik Valentino Rossi Siap Bantu Montir di Pit
Selain permasalah internal dirinya dengan motor, kini dia dihadapkan pada permasalahan eksternal.
Problem itu adalah kekacauan yang terjadi dalam pengiriman logistik yang terlambat datang di MotoGP Argentina 2022.
Hal tersebut tentu berdampak bagi para pembalap MotoGP dengan jadwal perlombaan di Sirkuit Termas de Rio Hondo berubah.
Rider yang biasanya memiliki waktu tiga hari untuk melakukan persiapan balapan harus dipangkas menjadi dua hari, yakni pada 2-3 April 2022.
MotoGP hanya akan menggelar dua kali latihan bebas pada Sabtu (2/4/2022) dan dilanjutkan dengan kualifikasi.
Sementara untuk sesi balapan tetap dilaksanakan pada Minggu (3/4/2022).
Hasil kualifikasi MotoGP Argentina 2022 kembali belum menunjukkan perbaikan bagi Dovi.
Pembalap yang musim lalu sempat menjadi rekan setim Valentino Rossi ini hanya akan start dari posisi ke-18.
Baca Juga: Hasil Kualifikasi MotoGP Argentina 2022 - Aprilia Cetak Sejarah, Francesco Bagnaia Keok di Q1
Kendati demikian, Dovizioso mengaku penasaran untuk menantang dirinya sendiri.
"Saya sangat penasaran untuk merasakan rangkaian akhir pekan yang hanya dua hari," tutur Dovizioso.
"Kami tidak akan mendapat kesempatan untuk mengetahui perilaku ban dan tes akan terasa tidak riil dalam aspek ini."
"Bagaimana pun, saya senang mencoba eksperimen ini," tambahnya.
Dovizioso saat ini hanya menempati peringkat 18 dalam klasemen MotoGP 2022.
Dia baru mendapatkan 2 poin hasil finis di posisi ke-14 pada seri pertama di Qatar.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar