JUARA.NET - Kepala Kru Marc Marque pastikan kecelakaan yang dialami The Baby Aliens pada MotoGP Indonesia 2022 di Sirkuit Mandalika bukan karena masalah teknis.
Kepastian tersebut didapatkan oleh Hernandez setelah menyelidiki kecelakaan Marc Marquez lebih dalam.
Pihak Repsol Honda memang sedang berlomba-lomba memecahkan teka-teki penyebab kecelakaan Marquez di Sirkuit Mandalika itu.
Pasalnya, cara Marquez terjatuh pada seri MotoGP Indonesia 2022 ini memang sangat mengerikan.
Terlebih lagi dampak yang dibawa kecelakaan tersebut juga cukup parah.
Marquez bahkan harus absen pada seri MotoGP Argentina 2022 pada Senin (4/4/2022) waktu Indonesia karena cedera penglihatannya kambuh.
Hernandez mengaku telah memeriksa banyak sekali bagian terkait kecelakaan ini.
Pada akhirnya, pemeriksaan Hernandez membuahkan hasil.
Ia belakangan menyibak hasil dari investigasinya.
Dilansir Juara.net dari Motosan.es, Hernandez memastikan bahwa kecelakaan Marc Marquez di Sirkuit Mandalika tidak disebabkan oleh masalah teknis.
Baca Juga: Sudah Berkali-kali Ditinggal Marc Marquez, Repsol Honda Tetap Kehilangan Arah
"Ada banyak sekali yang kami periksa," beber Hernandez dilansir Juara.net dari Motosan.es.
"Tetapi, tidak ada hal yang tidak beres pada bagian teknis."
"Kita tidak bisa mengatakan bahwa terdapat kesalahan teknis atau ada kesalahan pada beberapa bagian yang kami kontrol."
"Itu memang hal yang dikelola secara komputerasi, namun kami dan tim tentunya tahu apa yang terjadi di dalamnya," sambungnya.
Tidak menyebutkan penyebab kecelakaan secara gamblang, Hernandez mengaku bakal segera berdiskusi dengan Marquez.
Hernandez sadar betul bahwa Marquez adalah pihak yang harus mengetahui penyebab dari kecelakaan tersebut.
"Saat Marc kembali, kami bakal menjelaskannya," kata Hernandez.
"Kami akan membahasnya dengan dia. Di mana dialah orang yang paling wajib diberitahu karena Marc adalah pembalap yang mengendarai motor ini."
"Itu sungguh kecelakaan yang mengerikan."
Baca Juga: Kesaksian Pembalap yang Berada di Belakang Marc Marquez saat Terjatuh pada MotoGP Indonesia 2022
"Biasanya kami tidak melihat kecelakaan semengerikan itu dengan motor ini," pungkasnya.
Beragam teori menyertai kecelakaan yang menimpa Marc Marquez.
Sebelumnya Bos Repsol Honda, Alberto Puig dan rekan Marquez, Pol Espargaro, mengarahkan jari telunjuknya kepada pemasok ban, Michelin.
Keputusan Michelin yang menetapkan penggunaan ban versi lawas dinilai Puig dan Espargaro menjadi penyebab Marquez terjatuh.
Menariknya, tudingan Repsol Honda langsung ditangkis oleh Bos Michellin, Piero Taramasso.
Terlepas dari hal ini, Marquez sudah absen satu seri sejak kecelakaan di MotoGP Indonesia 2022.
Usai balapan di Argentina akhir pekan lalu, pengganti Marquez, Stefan Bradl juga menyebut bahwa ia masih akan turun pada seri Amerika.
Padahal, Amerika merupakan salah satu sirkuit favorit yang selalu bisa dimenangi oleh Marquez.
Pada MotoGP 2021, Marquez bahkan keluar jadi yang tercepat di Sirkuit Austin.
Baca Juga: Pengganti Marc Marquez Sebut Honda Tinggalkan MotoGP Argentina 2022 dengan Suasana Hati yang Buruk
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar