JUARA.NET - Eks juara tinju kelas penjelajah, Tonny Bellew, menyarankan Gennady Golovkin untuk jauh-jauh dari Canelo Alvarez mengingat GGG sempat ditekan Ryota Murata yang diklaim sebagai petinju kurang sangar.
Padahal, Gennady Golovkin sebenarnya tidak bertarung dengan buruk kala melawan Ryota Murata pada Minggu (10/4/2022).
Ia menyelesaikan perlawanan Murata di ring tinju lewat hasil TKO pada ronde ke-9.
Golovkin bahkan membawa pulang gelar kelas menengah versi IBF, IBO, dan WBA dari duel tersebut.
Kendati demikian, Golovkin memang beberapa kali terlihat tertekan.
Menurut Bellew sendiri, tertekan dalam perlawanan Murata yang merupakan petinju kurang sangar seharusnya tidak boleh dilakukan juara tinju seperti Golovkin.
Apalagi, pertarungan melawan Murata ini bernilai bak sebuah audisi kelayakan Golovkin untuk menjamu Canelo Alvarez.
"Ini adalah sebuah audisi yang paling sempurna bagi Golovkin jika ingin menggelar trilogi melawan Canelo," tutur Bellew dilansir Juara.net dari Boxingscene.com
"Jika dilihat dari sisi itu, maka audisi berjalan sempurna karena Golovkin menang."
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Boxingscene.com |
Komentar