Finis Terburuk Sepanjang MotoGP 2022, Raul Fernandez Tetap Klaim Keuntungan Besar

JUARA.NET - Pembalap KTM Tech 3, Raul Fernandez, mengeklaim dapat keuntungan besar kendati meraih hasil terburuknya di gelaran MotoGP Amerika 2022.

Dalam balapan yang dihelat pada Senin (11/4/2022) WIB itu, Raul Fernandez cuma finis pada urutan ke-19.

Finis yang didapatkan di COTA itu merupakan yang terburuk sejak dia melakoni debut di kelas utama pada hajatan di Qatar.

Dalam tiga balapan sebelumnya, pembalap bernomor start 25 ini selalu menunjukkan peningkatan.

Baca Juga: Tak Dulang Poin di MotoGP Argentina 2022, Raul Fernandez Mengaku Sudah Usaha 120 Persen

Di balapan pertama, Raul Fernandez mampu finis di posisi ke-18.

Posisi membaik di balapan kedua dan ketiga di mana Fernandez finis ke-17 dan 16 secara berurutan sebelum anjlok di balapan keempat.

Kendati demikian, Raul Fernandez tetap mencoba melihat sisi positif dari MotoGP Amerika 2022.

Fernandez bahkan mengeklaim bahwa dia mendapatkan keuntungan besar.

“Itu adalah balapan yang bagus bagi kami," kata Raul Fernandez seperti dilansir Juara.net dari Paddock GP.

"Saya mampu bertahan hingga lima lap sebelum akhir."

"Saya bertarung dengan baik dengan Morbidelli dan Dovizioso, itu kabar baik bagi kami."

Baca Juga: Pendekatan Ini Disebut Raul Fernandez Paling Tepat buat Adaptasi di MotoGP

“Sayangnya, saya kemudian melakukan kesalahan di akhir balapan saat bertarung dengan Morbidelli."

"Saya juga mengalami masalah fisik di akhir. Lap terakhir sangat sulit."

“Pada hari Sabtu, kami kalah lebih dari satu detik melawan Dovizioso dan kami sama cepatnya dalam balapan."

"Saya bisa belajar banyak tentang titik lemah kami, juga tentang kelebihan kami."

"Dalam balapan kami semua bisa mendapatkan hasil maksimal dari motor KTM, itu keuntungan besar."

Raul Fernandez lantas menunjukkan apa yang perlu dikembangkan untuk balapan mendatang.

"Tetapi, kami harus berkembang di kualifikasi," lanjut pembalap asal Madrid.

Baca Juga: Balas Sindiran Raul Fernandez, Remy Gardner: Dia Belajar Banyak dari Saya

"Di masa lalu, Anda bisa mencetak poin dengan defisit 25 detik, tetapi hal itu tidak mungkin lagi dilakukan hari ini," pungkasnya.

Finis terburuknya ini memang tidak lepas dari hasil jelek di sesi kualifikasi.

Sesi kualifikasi yang diadakan sehari sebelumnya menempatkan Raul Fernandez pada grid urutan ke-21.

Tidak cuma Raul Fernandez, Remy Gardner yang merupakan tandemnya juga tidak cukup kuat di kualifikasi sehingga cuma start di posisi ke-22.

Dengan dua pembalap mengalami masalah yang sama, hal ini menegaskan titik lemah KTM Tech 3 ada pada sesi kualifikasi.